GridOto.com - Suzuki Baleno generasi kedua di Indonesia diluncurkan pada tahun 2003.
Suzuki Baleno generasi kedua ini kondang disebut dengan julukan Suzuki Baleno Next-G.
Suzuki Baleno Next-G ini merupakan singkatan dari "Next Generation" alias "Generasi Selanjutnya".
Suzuki Baleno Next-G ini kalau di luar negeri adalah versi sedan dari Suzuki Aerio (atau Suzuki Liana di Cina, Eropa, dan Australia).
Suzuki Aerio sendiri di Indonesia diperkenalkan pada Juli 2001 dan diposisikan ATPM-nya sebagai MPV (Multi Purpose Vehicle).
(Baca Juga: Beli Suzuki Baleno Facelift Bekas, Ini Perbedaan dengan Model Lama)
Saat pertama kali dijual di Indonesia, Suzuki Baleno Next-G ini ditawarkan dengan harga on-the road DKI Jakarta Rp 149 juta (M/T) dan Rp 160 juta (A/T).
Sesuai namanya, Suzuki Baleno Next-G ini berbeda banget dengan model sebelumnya (generasi pertama yang dijual 1996-2002).
Suzuki Baleno Next-G ini punya tampang yang sama dengan Suzuki Aerio, begitu juga bentuk atapnya yang tinggi.
Bedanya dengan Suzuki Aerio, Suzuki Baleno Next-G ini punya bagasi.
Pada buritan Suzuki Baleno Next-G dibekali lampu belakang model segitiga dengan lampu sein dan rem menyatu.
(Baca Juga: Beli Suzuki Baleno Bekas, Ini Spek dan Fitur Generasi Pertama)
Untuk lampu mundur/parkir juga berbentuk segitiga ditaruh di sisi kanan-kiri dudukan pelat nomor.
Sayangnya, desain Suzuki Baleno Next-G yang modern ini kurang diminati konsumen.
Konsumen Indonesia waktu itu lebih tertarik membeli Toyota Vios dan Honda City.
Tak heran Suzuki Baleno Next-G cuma bertahan dijual selama 2 tahun di Indonesia.
Suzuki Baleno Next-G juga dibekali mesin yang sama dengan Suzuki Aerio, yaitu 4-silinder 1.490 cc dengan kode M15A.
(Baca Juga: Harga Suzuki Baleno Saat Diluncurkan di Indonesia 1996, Cuma Segini?)
Mesin DOHC VVT (Variable Valve Timing) yang mampu menghasilkan tenaga 108 dk.
Suzuki Baleno Next-G memiliki dasbor simetris dan rendah yang juga sama persis dengan Suzuki Aerio.
Begitupun instrumen digital tanpa indikator suhu mesin, tapi begitu over heat, mesin langsung mati dan indikator merah menyala.
Sayangnya, instrumen digital ini kurang disukai konsumen, makanya pada saat facelift tahun 2004 instrumennya diganti model analog.
Hal ini membuat desain keseluruhan mengalami ubahan seperti posisi saluran AC di tengah yang kini ditempatkan di atas head unit double DIN.
(Baca Juga: Ini Arti Nama Suzuki Baleno, Ternyata dari Bahasa Italia, bukan Jawa)
Kemudian di tengah atas dasbor versi facelift pun dilengkapi indikator jam dan temperatur luar.
Selain ubahan dasbor, Suzuki Baleno Next-G dibekali gril baru.
Jika pada model sebelumnya menggunakan model jaring, kini diubah menjadi model sirip hitam dengan nuansa krom di sekelilingnya.
Pada akhir 2004, Suzuki Baleno Next-G kembali mendapatkan ubahan minor.
Eksterior kini dilengkapi dengan body kit dan desain foglamp lebih keren dengan model simetris.
Garis horizontal di gril pun berubah kembali jadi sewarna bodi.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR