Seken Keren: Jangan Asal Beli, Periksa Bagian Ini Sebelum Meminang Honda CBR150R Facelift

GridOto.com - Sebelum membeli Honda CBR150R facelift seken, ada beberapa bagian yang perlu diperiksa.

Hal ini dilakukan untuk memastikan motor seken yang ingin dibeli dalam keadaan baik.

Seperti memeriksa komponen pada bagian pendinginan, mulai radiator hingga kipas radiator.

"Perlu dicek komponen sistem pendinginan, CBR150R facelift ini rawan overheat karena mesinnya overstroke suhunya cepat panas," buka Arjuna Kiki Gunawan, owner bengkel Mahendra Motosport kepada GridOto.com belum lama ini.

(Baca Juga: Seken Keren: Mau Beli Honda CBR150R Facelift? Harganya Rp 22 Jutaan dan Bisa Kredit)

Dia melanjutkan, cara memeriksanya bisa menghidupkan mesin dan tunggu beberapa menit.

"Tunggu 10 sampai 15 menit, kalau setelah itu menyala dan beberapa menit kemudian mati lagi itu normal," jelasnya.

Tapi, jika kipas tidak mau mati, pertanda ada masalah pada bagian radiator.

Pemilik bengkel spesialis motor sport 150 cc ke atas ini memaparkan, misalnya suhu 102 derajat celcius kipas menyala, beberapa menit suhu turun di 98 derajat celcius dan kipas kembali mati.

"Kalau panasnya enggak mau turun kipas enggak bakal mati, karena sensor memberi sinyal bahwa mesin ini panas," ujar pria yang akrab disapa Bang Black.

Selain itu, yang perlu diwaspadai adalah getaran berlebih pada mesin sport fairing 150 cc besutan Honda ini.

"Rawan getar pada sistem balancer di dalam mesin, kalau yang masih normal, di 7.000 rpm itu getar tapi gak sampai full bodi," tuturnya.

Dia menyebutkan, getaran yang masih normal hanya di sekitaran bagian stang.

Perlu diwaspadai juga bagian kampas kopling.

(Baca Juga: Seken Keren: Dua Penyakit Ini Sering Muncul di Yamaha R25 Lawas, Gigi Pompa Oli dan Radiator Jadi Sumber Gara-gara)

"Kalau sudah ada gejala gredek, sudah waktunya diganti," ungkap dia.

Jika bagian mesin sudah diperiksa, perhatikan juga bagian sasis.

Dia menganjurkan untuk dikendarai, karena biasanya motor yang pernah jatuh atau tabrakan pasti dipakainya beda.

Perhatikan bagian segitiga, miring atau tidak, sebab jika segitiga sudah pernah dipress tidak akan bisa kembali seperti semula.

Untuk memastikan rangka masih dalam keadaan baik, bisa dilihat antara ban belakang dan ban depan lurus atau tidak.

"Kalau mau cek segitiga, bisa lihat antara roda dan stang center enggak," tutupnya.