Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Butuh Waktu Segini untuk Mengganti Ring Piston Mobil, Lama Juga Ya

Ryan Fasha - Senin, 23 Desember 2019 | 09:40 WIB
Proses penggantian ring piston harus turun mesin
ryan/gridoto.com
Proses penggantian ring piston harus turun mesin

Gridoto.com - Penggantian ring piston pada mobil enggak bisa dilakukan dengan cepat seperti penggantian komponen lainnya.

Komponen ring piston selain merupakan komponen slow moving moving juga posisinya berada di dalam mesin.

Maka dari itu, untuk pembongkaran mesin dan mengganti ring piston membutuhkan waktu yang cukup lama.

Saat GridOto.com menyambangi bengkel Family Auto Service (FAS), Triyono selaku pemilik bengkel menyebutkan bahwa waktu pembongkaran setidaknya membutuhkan waktu 1 mingguan.

"Ya betul, seperti contohnya Nissan Livina penggantian ring piston membutuhkan waktu yang cukup lama," ucap Triyono.

Ilustrasi pelepasan mesin mobil dari sasisnya atau turun mesin
Radityo Herdianto
Ilustrasi pelepasan mesin mobil dari sasisnya atau turun mesin

(Baca Juga: Ring Piston Mesin Rusak, Begini Efek Negatif yang Terjadi Pada Mobil)

"Bukan karena spare part yang sulit didapat, namun proses pembongkaran dan pemasangan kembali membutuhkan waktu yang cukup lama," tambahnya.

Karena dalam proses penggantian ring piston juga harus dilakukan pembersihan silinder head dan silinder blok dari kerak karbon.

Tidak hanya itu, klep yang kotor juga harus dibersihkan.

"Dalam penggantian ring piston, bagian lain juga harus dicek seperti celah piston dengan liner silinder, kebocoran klep sampai kondisi metal duduk dan metal jalan," beber pria yang bengkelnya berada di Bintara, Bekasi.

Karena bila ada komponen yang juga mengalami kerusakan maka bisa sekaligus dilakukan penggantian.

Ring piston lemah dapat mengakibatkan bocornya kompresi mesin
M+
Ring piston lemah dapat mengakibatkan bocornya kompresi mesin

(Baca Juga: Posisi Pasang Ring Piston Jangan Sampai Terbalik, Ini Akibatnya)

Pun demikian dengan proses perakitan yag juga membutuhkan penyetelan di beberapa bagian.

"Hampir seluruh baut harus dilakukan torsi agar tingkat kekencangannya merata dan enggak menjadi masalah dikemudian hari seperti baut yang selek," ungkapnya.

Jadi prosesnya enggak bisa cepat sob.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Jarang yang Tahu, Aerox Baru Sudah Punya Fitur Anti Tabrak Belakang

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa