GridOto.com - Motor jenis trail atau dual purpose jadi makin tangguh hadapi jalanan banjir, kuncinya ada di sektor kelistrikan.
Punya postur jangkung dengan ground clearance tinggi pastinya bikin pengendara percaya diri hadapi beragam kondisi jalan.
Meskipun demikian, risiko motor jenis trail atau dual purpose mogok saat melalui genangan air tetap terbuka.
"Biasanya masalahnya ada di sektor kelistrikan. Makanya jangan sampai terkena atau kemasukan air," ujar Eddy Yulianto, Chief Mechanic Kawasaki SSM Fatmawati, Jakarta Selatan.
(Baca Juga: Modal Rp 300 Ribuan, Sokbreker Depan Motor Bisa Disetel Seperti Moge!)
Dibandingkan motor jenis lain, posisi busi, filter udara maupun silencer knalpot motor trail atau dual purpose terbilang lebih tinggi.
Karena bodi motor tipe ini yang cukup terbuka, kelemahannya memang perangkat kelistrikan yang ada jadi rentan tersiram air.
"Biar lebih aman, biasanya CDI/ECU di motor dibungkus pakai plastik dan ditutup rapat hingga bagian soketnya juga," terangnya.
Cara tersebut bisa kalian terapkan, khususnya jika motor akan dipergunakan di musim hujan seperti saat ini.
(Baca Juga: Ingin Tampilan Standar Performa Mesin Terdongkrak? Coba Knalpot Ini)
Jadi penyebab umum motor mogok meski cuma tercipat air, kondisi cop busi perlu diperhatikan.
"Kalau sudah getas atau robek sebaiknya diganti baru, harganya murah dan terbilang sepele tapi efeknya besar di motor," jelas Eddy.
Untuk motor yang sudah berumur, pastikan setiap sambungan kabel dan soket kencang agar tidak mudah ditembus oleh air.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR