GridOto.com - Suzuki Baleno Facelift remi diluncurkan di Jakarta hari ini (20/12).
Suzuki Baleno Facelift mendapatkan sejumlah ubahan di eksterior dan interior.
Sebagian ubahan Suzuki Baleno Facelift adalah lampu depan LED, bumper baru, cover jok, dan door trim.
Apakah Anda tahu arti nama Baleno yang diberikan oleh Suzuki ini?
Suzuki sudah menggunakan nama Baleno sejak tahun 1995 saat meluncurkan Suzuki Cultus Crescent.
(Baca Juga: Mobil Hatchback Suzuki Baleno Kena Diskon Akhir Tahun Rp 25 Juta, Termurah Jadi Gak Sampai Rp 200 Juta!)
Suzuki Cultus Crescent merupakan mobil kompak yang tersedia dalam versi hatchback 3-pintu dan sedan 4-pintu.
Mesin yang dipakai Suzuki Cultus Crescent pertama kali adalah seri G (4 silinder SOHC 16 valve) dengan kapasitas 1.300 cc (G13B), 1.500 cc (G15B), dan 1.600 cc (G16B).
Nama Baleno sendiri diambil dari bahasa Italia yang artinya "cahaya yang berkelebat dengan cepat di langit" atau singkatnya disebut kilat alias petir.
Kalau di Indonesia nama Baleno sering diplesetkan menjadi "Balekno" yang dalam bahasa Jawa artinya "kembalikan".
Nah, nama Baleno sendiri digunakan Suzuki sebagai bagian dari strategi pemasaran global Suzuki Cultus Crescent.
(Baca Juga: Si Merah Seksi Suzuki Baleno Racing Dengan Lambo Door Menawan)
Yup, Suzuki Baleno adalah nama jualan untuk Suzuki Cultus Crescent yang dipasarkan di wilayah Asia, Australasia, Eropa, dan Amerika Latin.
Kalau di Amerika Serikat Suzuki Cultus Crescent ini dijual dengan nama Suzuki Esteem sedang di India dipanggil Maruti Baleno.
Kalau di Indonesia, Suzuki Baleno diperkenalkan pertama kali pada 1996 untuk menggantikan Suzuki Esteem.
Indonesia sendiri merupakan negara yang paling lama pakai nama Baleno.
Pasalnya, ketika Suzuki Aerio (atau Suzuki Liana di Cina, Eropa, dan Australia) diluncurkan pada 2001 nama Baleno sudah tidak lagi dipakai untuk pemasaran di wilayah Eropa dan Asia Pasifik.
(Baca Juga: Di India Suzuki Baleno Hatchback Facelift Sudah Bisa Dipesan, Rilis Sebentar Lagi?)
Namun, di Indonesia nama Baleno masih dipakai buat jualan Suzuki Aerio versi sedan alias Suzuki Baleno Next-G (generasi kedua) yang dijual di Indonesia pada periode 2003-2007.
Nama Baleno pun terus dipakai di Indonesia ketika Suzuki SX4 versi sedan (generasi ketiga) dijual pada 2008-2010.
Suzuki SX4 versi sedan ini diberi nama Suzuki Neo Baleno.
Jadi nama Baleno ini di Indonesia dipakai tanpa putus selama 14 tahun.
Nama ini baru absen di Indonesia ketika Suzuki Neo Baleno disuntik mati pada 2010.
Baru 7 tahun kemudian nama Baleno hidup lagi ketika Suzuki Baleno generasi keempat (WB) meluncur di Indonesia pada 2017.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR