Uji Coba Tol Layang Jakarta-Cikampek II, Naiknya sih Gratis, Keluarnya Tetap Bayar...

GridOto.com - Telah diberitakan sebelumnya kalau jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II (japek) telah dibuka untuk umum mulai jam 6 pagi tadi (15/12).

Tidak hanya itu, PT Jasa Marga juga mengatakan bahwa penggunaan ruas tol baru ini tidak akan dipungut biaya, setidaknya untuk beberapa waktu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga, Dwimawan Heru.

“Mulai besok pagi, pengguna jalan dapat mulai menggunakan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated) tanpa tarif untuk sementara waktu,” ujar Heru dalam keterangan resminya kemarin.

Tapi sebelum buru-buru ambil kunci mobil untuk menjajal sendiri tol baru tersebut, ingat kalau yang gratis itu hanya lewat tol layangnya saja.

(Baca Juga: Baru Dibuka, Begini Rasanya Naik Tol Layang Jakarta-Cikampek II, Jatiasih-Karawang Cuma 30 Menit!)

Karena tentu saja, pengendara masih tetap harus membayar biaya tarif tol yang dilewati sebelum dan setelahnya.

Contohnya dalam perjalanan kru GridOto.com menjajal Tol Layang Jakarta-Cikampek II pagi tadi, kami masih harus membayar tarif tol sebesar Rp 12 ribu. 

Pembayaran dilakukan saat harus keluar di pintu tol Karawang Timur. Saat sudah turun tol layang dan hendak keluar ke Karawang Timur.

Sebelumnya saat masuk tol dalam kota juga tetap membayar seperti biasa sebesar Rp 9.500. Memang saat akan naik ke tol layang tidak ada gerbang tol sama sekali. Makanya pengendara bisa langsung naik dengan bebas. 

(Baca Juga: Bahaya Berhenti di Bahu Jalan Tol Layang Jakarta - Cikampek, Kenapa?)

Hanya terlihat beberapa orang polisi yang mengatur lalulintas.

Kedepannya, penggunaan jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II sepertinya akan dikenakan biaya tambahan.

Karena dari pengamatan kru GridOto.com saat melewati tol tersebut, didapati sudah ada satu gerbang tol yang sedang dalam pembangunan di lajur tol yang menuju Jakarta. 

Wah kalau benar begini bisa terjadi penumpukkan di gerbang keluar tol layang ini.

Nah, jadi ingat, menggunakan tol layangnya secara teknis memang gratis, tapi lewat jalan tol menuju dan dari tol layangnya tadi ya tetap bayar tarif biasa.