GridOto.com - Automechanika Shanghai 2019 tak hanya menyuguhkan pameran komponen otomotif dari banyak negara.
Tetapi juga memamerkan beberapa teknologi yang dimiliki dan akan digunakan di China nanti.
Salah satunya di booth Tomorrow Service and Mobility yang memajang Al Panda Bus, yang nantinya akan segera digunakan sebagai alat transportasi massal di China.
(Baca Juga: Automechanika Shanghai 2019 Resmi Dibuka, Ajang Pameran Komponen Otomotif Terkini!)
"Pemerintah China memang sedang gencarnya untuk memacu pelaku otomotif untuk mencari energi terbarukan," ungkap Fiona Chiew, Deputy General of Messe Frankfurt (HK) Ltd, selaku penyelenggara saat ditemui GridOto.com.
"Salah satunya dengan Tomorrow Service and Mobility lewat Al Panda Bus ini," Sambungnya.
Event Automechanika Shanghai ini, diselenggarakan di National Exibition dam Convention Center, Shanghai, China selama empat hari (3-6/12).
Al Panda Bus merupakan bus yang menggunakan motor listrik untuk menggerakan rodanya.
Tidak hanya itu, bus listrik ini juga mampu berjalan sendiri atau autonomus.
Bus buatan DeefBlue Al (Artifical Intelligence) ini menggunakan baterai jenis lithium iron phosphate yang mampu digunakan selama delapan jam dengan hanya melakukan sekali charge baterai.
(Baca Juga: Ini Dia Lima Perusahan Indonesia Yang Ikut di Automechanika Shanghai 2019)
Untuk naik ke bus ini, nantinya penumpang harus membayar senilai uang di mesin kasir.
Di dalamnya cukup istimewa, setiap bangku di bagian tengah diberi layar dengan sistem android, di kabin depan ada penunjuk terminal, dan di dashboard banyak sekali informasi seperti sedang main game.
Uniknya di dalam bus terdapat mesin penjual minuman, untuk penumpang yang sedang kehausan.
Wah.. asyik juga nih! Kira-kira di Indonesia bisa dibikin seperti ini enggak ya?
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR