GridOto.com - Salah satu modifikasi interior mobil yang bisa dilakukan adalah mengganti setir bawaan dengan setir kepunyaan mobil varian yang lebih tinggi.
Untuk penggantian setir yang sudah ada airbag, kebanyakan modifikator akan mencabut aki mobil saat proses penggantian setir.
Bukan hanya sekedar tahapan, tetapi ternyata ada alasan yang cukup kuat mengapa aki harus dicabut.
"Kalau aki tetap terhubung, inflator airbag berpotensi besar bisa meledak saat pemasangan dan cukup berbahaya," ungkap Bobby, pemilik bengkel spesialis Spec. Rare Item kepada GridOto.com.
Pada bagian inflator airbag di dalam setir terdapat komponen kabel spiral sebagai pemicu inflator untuk mengembangkan kantung airbag saat aktif.
(Baca Juga: Toyota Kijang Innova Pasang Setir Fortuner, Fitur Keren Ini Bisa Aktif)
Saat proses pemasangan setir, kabel spiral ini seringkali tertarik atau tersenggol baik disengaja atau tidak.
"Kalau aki terhubung berarti ada arus listrik, meskipun kondisi mobil mati inflator airbag tetap akan mengembang karena terpicu dari pergerakkan kabel spiral," jelas Bobby.
Tentu cukup berbahaya dan berpotensi mengakibatkan cedera bagi aplikator saat proses pemasangan.
Jika aki mobil dicabut, tidak ada aliran listrik pada sistem elektrikal mobil dan meminimalisir memicu inflator airbag mengembang saat kabel spiral tersenggol atau tertarik.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR