GridOto.com - Berminat pasang pelek jari-jari di motor? Begini cara memilih dan mengukur panjang jeruji besi yang tepat.
Supaya tampil beda, sebagian bikers saat ini mengganti pelek cast wheel bawaan dengan pelek jari-jari.
Berhubung jeruji besi yang tersedia di pasaran sifatnya universal, pemilihan panjangnya perlu diperhitungkan.
"Cara hitungnya, diameter pelek bagian dalam dikurangi diameter tromol lalu di bagi 2. Supaya aman, hasilnya kemudian ditambah 2 hingga 3 cm," terang Ari Supriyanto, owner Protechnics Custom, Bintaro, Tangerang Selatan.
(Baca Juga: Kawasaki KLX 150 Sudah Bore Up atau Stroke Up? Jangan Lupa Ganti Ini!)
Tambahan panjang tersebut bisa disesuaikan dengan kebutuhan, tergantung dari bentuk tromol atau pelek yang dipakai.
Contohnya diameter pelek 40 cm dikurangi panjang diameter tromol 14,5 cm dibagi 2.
Berarti 40 cm - 14,5 cm = 25,5 cm : 2 = 12,75 cm + 3 = 15,75 cm atau 157,5 mm.
"Jika tidak ada ukuran jeruji 10x157 mm, bisa pakai 10x159. Ukuran tersebut biasanya dipakai buat pelek belakang Honda Supra tipe rem tromol," jelasnya.
Meskipun bervariasi, pilihan panjang jeruji terbatas hanya tersedia dalam angka tertentu.
(Baca Juga: Cara Paling Gampang Hilangkan Getar dan Berisik di Bodi Motor)
Contoh pilihan ukuran jeruji pelek di pasaran adalah 10x89, 10x121, 10x159, dan 10x194.
Nah sekarang sudah paham ya bagaimana cara mengukur panjang jeruji besi untuk pelek jari-jari.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR