Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Demi Wujudkan Indonesia Jadi Pemain Global, Program Kendaraan Listrik Harus Bisa Mendorong Investasi

Harun Rasyid - Selasa, 26 November 2019 | 18:55 WIB
Tesla Model 3, jadi salah satu mobil listrik di Indonesia
GridOto.com/Rianto P
Tesla Model 3, jadi salah satu mobil listrik di Indonesia

GridOto.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia untuk pertama kalinya menggelar acara Electric Vehicle Forum Exhibition 2019, hari Selasa dan Rabu (26-27/11).

Event tersebut merupakan forum internasional perdana di Indonesia yang membahas program pengembangan tentang kendaraan listrik yang mempertemukan para pemangku kepentingan, seperti para investor.

Digelarnya Electric Vehicle Forum & Exhibition bertujuan untuk mendorong program kendaraan bermotor listrik yang tertuang dalam Perpres No. 55 tahun 2019.

"Turunan kebijakan Perpres tersebut tercermin dalam upaya mendorong masuknya investasi kendaraan bermotor listrik yang harus didukung iklim investasi yang kondusif," ujar Johnny Darmawan, Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Industri.

(Baca Juga: Toyota Group Investasikan Dana Sebesar Rp 28 Triliun, Salah Satunya Dialokasikan Untuk Kendaraan Listrik)

Johnny menerangkan, kini Pemerintah telah memulai rencana besar untuk jadi pemain global di mobil listrik dalam 5 tahun ke depan.

"Untuk menjadi pemain global 5 tahun mendatang, upaya kemudahan investasi di Indonesia harus didukung dalam pemanfaatan nikel menjadi baterai lithium untuk kendaraan listrik yang punya daya saing," kata Johnny, Selasa (26/11).

Acara Electrical Vehicle Indonesia Forum & Exhibition 2019
Harun/GridOto.com
Acara Electrical Vehicle Indonesia Forum & Exhibition 2019


"Ambisi Indonesia menjadi produsen utama baterai kendaraan listrik dimulai dengan moraturium ekspor nikel per 1 Januari 2020. Target 20 persen kendaraan listrik bisa beroperasi di Indonesia juga bisa dicapai jika investasi dimudahkan bagi perusahaan dibidang otomotif," sambungnya.

Ia mengungkapkan, jika rencana itu tercapai, bisnis manufaktur kendaraan di Indonesia bisa berubah menjadi industri yang berorientasi ekspor.

(Baca Juga: Dukung Percepatan Mobil Listrik, Mitsubishi Resmikan Fasilitas Quick Charger di Senayan)

Menurut Tubagus Mansyur Amin, perwakilan Olifen Indonesia yang juga menjadi penyelenggara acara tersebut, beberapa tahun ke depan kendaraan listrik bukan lagi pilihan alternatif setelah kendaraan konvensional.

"Dengan semakin terbatasnya sumber energi fosil, kendaraan bermotor listrik bisa jadi pilihan utama masyarakat. Karena melihat perkembangan program elektrifikasi kendaraan dan biodiesel 1 dekade ke depan kendaran listrik akan mendominasi di jalan," ujar Tubagus.

Rencananya, Electric Vehicle Forum & Exhibition akan menjadi agenda tahunan untuk mendukung percepatan pengembangan kendaraan listrik di Indonesia.

Editor : Fendi

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa