GridOto.com - Saat musim hujan seperti saat ini, keberadaan foglamp jadi sangat berguna.
Foglamp bisa membantu visibilitas pengemudi saat menembus derasnya hujan.
Namun posisi foglamp yang letaknya berada di bawah juga punya kekurangan, apalagi saat tiba musim hujan.
Biasanya pada foglamp kerap terjadi embun atau bahkan air dapat masuk.
Hal ini kerap terjadi saat mobil dibawa melibas genangan air yang cukup tinggi.
(Baca Juga: Apa Benar Isi Bahan Bakar Diesel Saat Hujan Bikin Rusak Injektor?)
Bukan hanya mengganggu pancaran sinarnya, tapi adanya embun atau bahkan air bisa menyebabkan gangguan arus listrik.
Kalau sudah terjai embun, sebaiknya langsung bongkar foglamp.
“Cara menghilangkannya dibongkar dan dibersihkan hingga kering, lalu pasang lagi dengan memberi lapisan perekat yang baru,” ucap Hendra, mekanik Duta Mas ITC Fatmawati, dikutip dari Otomania.com.
Untuk meminimalisir risiko kerusakan pada foglamp dan gangguan kelistrikan, saat berusaha menerjang genangan air yang cukup tinggi sebaiknya fog lamp dimatikan.
Ingat, fungsi utama foglamp bukanlah sebagai penerang utama
Hal ini juga kerap terjadi, di mana pemilik mobil mengganti foglamp dengan lampu yang punya intensitas cahaya lebih terang.
(Baca Juga: Ini Bagian Motor yang Rawan Rusak Saat Musim Hujan, Lihat Videonya)
Padahal ini bisa jadi masalah.
“Penggantian bohlam yang terlalu terang, membuat dudukan lampu meleleh, ini sering sekali ditemui," jelas Hendra.
"Foglamp sudah memiliki batasan seberapa kuat bohlamnya, jika ingin ganti jangan melebihi saran pabrikan,” tutupnya.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR