GridOto.com - Demi memecahkan rekor kendaraan darat terkencang, tim Bloodhound LSR dari Inggris memang enggak main-main.
Meski kendaraan darat, Bloodhound LSR lebih cocok disebut roket ketimbang mobil.
Sebab mesinnya menggunakan Rolls Royce EJ200 yang dipakai di pesawat tempur Eurofighter Typhoon 2000 dengan daya dorong sebesar 10 ton.
Jika rekor ini sukses dipecahkan, Bloodhound LSR beserta pilotnya Andy Green akan menjadi kendaraan dan orang pertama yang mencapai kecepatan supersonik tapi masih berada di tanah alias enggak sampai terbang.
(Baca Juga: Demi Pecahkan Rekor, Mobil Damkar Ini Dikasih Mesin Jet, Malah Bisa Bikin Kebakaran!)
Untuk menembus target 1.600 Km/Jam, Bloodhound LSR sudah dites pertengahan November ini di Gurun Kalahari, Afrika Selatan.
Dalam tes yang sudah dilaksanakan beberapa sesi, kecepatan tertinggi yang tercatat sudah 1.010 Km/jam.
Untuk saat ini, rekor kendaraan darat terkencang masih dipegang oleh Thrust LLC dengan top speed 1.228 Km/jam yang diraih pada tahun 1997.
Untuk mendapat daya dorong ekstra di pemecahan rekor resmi yang akan dilakukan tahun 2020, Bloodhound akan disuplai lagi roket tambahan yang dibuat perusahaan Norwegia, Nammo.
Dalam sesi pengetesan kemarin, tim Bloodhound LSR memasang 192 sensor untuk memperoleh data tambahan untuk memperbaiki catatan waktunya.
Uniknya untuk mencapai kecepatan segitu tingginya, Bloodhound LSR akan menggunakan roda aluminium, bukan karet seperti roda kendaraan pada umumnya.
Hal ini dikarenakan pada kecepatan sangat tinggi roda karet memiliki risiko meledak.
Oh iya sedikit fakta tambahan, Tim Bloodhound LSR menemukan fakta bahwa dengan memasuki kecepatan supersonik, cat pada beberapa bagian mobil sudah terkelupas.
Enggak kebayang sih kencangnya, cuma modal angin saja bisa bikin cat luntur!
| Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
| Sumber | : | New Atlas |
KOMENTAR