GridOto.com - Ada beberapa catatan dari hasil tes Honda Genio yang dipakai harian lebih dari 600 km. Salah satunya adalah rem.
Kini, Honda Genio mirip seperti Honda Vario 150 yang menggunakan rem cakram dengan vendor Tokico.
Spesifikasinya, rem depan Genio pakai disc brake satu piston, sedang yang belakang masih mengandalkan rem tromol.
Feeling yang diberikan adalah kedua handelnya saat ditarik sangat empuk, beda banget dengan BeAT yang agak keras.
Tapi uniknya, hingga lebih dari 600 km kampasnya belum juga menggigit maksimal, jadi jarak pengeremannya masih relatif panjang dan agak gelonyor.
Oiya, di handel rem belakang ada fitur parking brake lock, yang pakai pengunci besar jadi sangat mudah dioperasikan.
Baca Juga: Test Ride Lengkap Honda Genio, Berikut Kelebihan dan Kekurangan Buat Harian
Satu lagi fitur pada rem Honda Genio adalah combi brake system (CBS) yaitu fitur yang memungkinkan rem depan dan belakang bekerja secara bersamaan hanya dengan menekan rem belakang saja.
CBS sangat berguna ketika terjadi panic braking di rem belakang yang memiliki kemungkinan besar roda belakang terkunci lalu slide. Kondisi ini bisa berbahaya dan membuat pengendara terjatuh dari motornya.
Honda Genio ini sasis dan mesinnya baru, yang sama sekali beda dengan generasi sebelumnya seperti yang dipakai BeAT series, Vario atau Scoopy.
Sasis Genio menggunakan teknologi eSAF (enhanced Smart Architecture Frame).
Mesinnya meski 110 cc tapi mengusung konsep eSP (enhanced Smart Power) terbaru yang didesain lebih kecil, ringan dan makin efisien.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR