GridOto.com - Filter udara motor Honda enggak disarankan oleh pabrikan untuk dibersihkan.
Filter udara yang dimaksud ini filter udara di motor keluaran terbaru yang berbahan kertas.
Jangankan dibersihkan oleh cairan, disemprotkan oleh angin kompresor juga tidak dianjurkan.
Ternyata alasannya ada satu element yang bisa hilang kalau dicuci atau disemprot angin bertekanan.
"Di dalam filter udara itu ada yang namanya viscous element," buka Rendra Kusuma, kepala bengkel Astra Motor Center Jakarta (AMCJ) kepada GridOto.com.
(Baca Juga: Pengguna Motor Karbu Perlu Tahu, Ini Arti Istilah Spuyer dan Jetting)
"Viscous element itu terdapat lapisan oli, fungsinya menyaring kotoran dan debu yang masuk bersama udara ke ruang bakar," jelas Rendra saat ditemui di Jalan Dewi Sartika No. 255, Cawang, Jakarta Timur.
Viscous element atau lapisan di filter udara yang ada lapisan olinya haram dibersihkan.
"Jika dibersihkan, viscous element tadi bisa hilang. Kalau hilang kemampuan menyaring kotoran jadi berkurang," jelas Rendra.
"Kalau kotoran dari udara bisa masuk ke ruang bakar, takutnya kotoran itu membuat part dalaman mesin rusak," tambahnya.
(Baca Juga: Harus Pas! Ini Efek Isi Lebih atau Kurang Oli Gardan di Motor Matic)
Yang paling sering kotor adalah throttle body dan dinding liner blok silinder.
"Paling parah kotoran yang tidak tersaring oleh filter udara itu bisa bikin blok silinder baret," pungkasnya.
Oya, baik Honda dan pabrikan motor lainnya menyarankan untuk ganti filter udara setiap 15 ribu km pemakaian sekali.
Tapi kalau sebelum 15 ribu km filter udara sudah kotor jangan dicuci.
Baiknya ganti filter udara baru jangan dibiarkan karena bisa membuat kerja mesin kurang optimal bahkan berisiko bikin mesin rusak.
(Baca Juga: Awas.. Ganti Setang Bisa Bikin Kampas Kopling Motor Gampang Hangus!)
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR