GridOto.com - Motor mini sepertinya kembali naik pamornya sejak Honda mengeluarkan versi terbaru dari Monkey.
Namun ketenaran motor mini seperti ini sudah ada sejak tahun '70-an.
Hal tersebut menggiring Suzuki mengeluarkan juga varian motor mini yang diberi nama Epo.
Suzuki Epo ini hadir pada tahun 1979 di pasar JDM (Japanese Domestics Market).
(Baca Juga: Honda Monkey Laris di Makassar, Sudah Laku 29 Unit Meski Harga Tembus Rp 66 Jutaan)
Namun siapa sangka, saat GridOto.com jalan-jalan ke Kota Susu, Boyolali, menemukan salah satu motor unik ini.
Pemiliknya adalah Agus Tri Nugroho asal Boyolali, Jasa Tengah.
Pria yang akrab disapa dengan panggilan Agus tersebut juga yang memiliki Yamaha Malic, motor matik mini berpenggerak gardan di mana sudah GridOto.com ulas beberapa waktu lalu.
Pria yang mengaku suka mengkoleksi kendaraan unik ini setidaknya memiliki 3 koleksi motor mini yang dipamerkan ke GridOto.com.
(Baca Juga: Jajal Yamaha Malic, Si Matik Mini Dengan Gardan. Bingung Nyari Indikator Bensinnya di Mana)
Motor tersebut adalah Yamaha Malic, Honda Z50, dan Suzuki Epo yang ketiganya terparkir di ruang tamu rumahnya.
Agus mengaku telah memelihara Epo ini selama beberapa tahun.
"Saat itu beli di Jakarta tahun 2012 yang belinya sepaket sama Honda Z50," ujar Agus beberapa waktu lalu.
Ia membeli Suzuki Epo ini dari kenalannya yang hendak pindah ke Australia.
(Baca Juga: Mencolok Banget! Yamaha Malic, Si Matik Mini Berpenggerak Gardan!)
Sehingga mau tak mau ia melelang koleksi yang beberapa di antaranya diangkut oleh Agus.
"Dulu sih beli di temen karena mau pindah ke Australia. Selain itu harganya murah jadi sekalian aja," tutur Agus sembari menebar senyum kebanggaan akan koleksinya.
Agus bercerita saat itu ia hanya akan memboyong Honda Z50 saja lantaran harganya terpaut jauh lebih murah dibanding harga kolektor yang ia temui di tempat lain.
Ketika hendak cek unit, ia sempat meleng ke arah Suzuki Epo berkelir hitam ini.
(Baca Juga: Kurang Asyik Apalagi Kalau Honda Monkey 125 Berbentuk Chopper Begini)
Pasalnya motor mini besutan Suzuki bermesin satu silinder 50 cc ini memang jarang sekali ia temui.
Tak seperti Honda Z50 yang cukup banyak pemiliknya.
"Ya udah angkut aja dua-duanya, toh seneng juga," ujarnya. Apalagi dari ujung ke ujung masih ori Jepang.
Hal tersebut yang membuatnya semakin yakin memboyong Suzuki Epo ini ke kediamannya.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR