GridOto.com - Daniel Ricciardo tidak peduli dengan potensi penurunan kecepatan mobil F1 akibat regulasi baru yang diterapkan pada musim 2021.
F1dalam beberapa musim terakhir ini berusaha berbenah untuk menciptakan persaingan dan balapan yang makin kompetitif.
Balapan saat ini kerap kali dianggap membosankan, posisi podium atau bahkan enam besar, hampir selalu dikuasai Mercedes, Ferrari, dan Red Bull.
Selain itu, kurangnya aksi menyalip menjadi masalah yang tak hanya dikeluhkan oleh penonton tetapi juga para pembalap yang tampil di lintasan.
(Baca Juga: Jadwal F1 Brasil 2019, Balapan Terakhir di Sirkuit Interlagos)
Regulasi baru yang akan diterapkan mulai musim 2021 pun menjadi solusi yang ditawarkan oleh pihak yang membawahi ajang balapan jet darat itu.
Selain pembatasan anggaran, konsep mobil balap yang minim komponen aerodinamika menjadi langkah yang diambil demi menyuguhkan persaingan yang lebih seru.
Kendati tidak bisa dipungkiri bahwa pembatasan komponen tersebut bakal membuat mobil kehilangan sebagian downforce dan bakal menjadi lebih lambat dari era sebelumnya.
Direktur Teknik F1, Ross Brawn menyebut mobil baru akan lebih lambat tiga detik dibandingkan sekarang.
(Baca Juga: Target Honda di Balap F1 Tahun Depan, Bisa Bikin Tim Mercedes dan Ferrari Dag-dig-dug)
Sementara pembalap Renault, Daniel Ricciardo, tidak mempermasalahkan hal tersebut.
Ricciardo malah lebih senang mengalami balapan yang lebih seru daripada mencetak rekor lap tercepat.
"Saya tidak peduli. Tak masalah bagi saya," kata Ricciardo dilansir GridOto.com dari gpblog.
"Tahun yang paling menyenangkan bagi saya di F1 adalah 2014 dan mobilnya delapan detik lebih pelan. Terpenting adalah balapan yang lebih ketat," sambung Ricciardo.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | gpblog.com |
KOMENTAR