Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Sering Tertukar, Ini Beda Polishing, Waxing dan Coating di Bodi Motor

Muhammad Farhan - Jumat, 8 November 2019 | 14:40 WIB
Ilustrasi poles bodi pakai mesin poles/buffing tools
GridOto.com
Ilustrasi poles bodi pakai mesin poles/buffing tools

GridOto.com – Sering tertukar, ini perbedaan istilah dan praktek pengerjaan antara polishing, waxing dan coating di bodi motor.

Karena proses pengerjaannya sekilas mirip, masih banyak yang bingung dengan istilah perawatan buat bodi motor tersebut.

Bukannya melindungi, salah langkah dalam melakukan perawatan bodi motor malah menyebabkan hasil yang tidak sesuai keinginan.

“Perbedaan dasarnya ada pada istilah yang dipakai. Polishing atau poles itu mengikis lapisan pernis, waxing menutup celah pernis dan coating memperkuat lapisan pernis,” jelas Stefanus Yoga, pemilik Detailworks Motospa, Bintaro, Tangerang Selatan.

(Baca Juga: Plastik Bertekstur Kulit Jeruk Mau Dicat? Begini Cara Cat yang Benar)

Polishing bertujuan untuk menghilangkan goresan atau noda yang menempel pada cat, sifatnya mereparasi dengan mengikis lapisan cat.

Karena mengikis lapisan cat makanya polishing baiknya jangan dilakukan secara berkala atau terlalu sering.

Sedangkan waxing adalah bentuk perawatan dan perlindungan bagi cat dengan efek mengkilap, sehingga bisa dilakukan secara berkala.

Helm jadi lebih kinclong setelah di wax
Fadhliansyah
Helm jadi lebih kinclong setelah di wax

Waxing ini seperti memberi lapisan tipis di atas pernis untuk berikan perlindungan dan efek kilap pada cat.

(Baca Juga: Harus Pas! Ini Efek Isi Lebih atau Kurang Oli Gardan di Motor Matic)

“Nah untuk coating, bisa dan aman dilakukan pada bodi cat biasa maupun doff. Efeknya antara lain melindungi bodi dari goresan, yellowing pada warna putih, sekaligus membuat efek daun talas di cat,” lengkapnya.

Punya sifat semi permanen, lapisan coating perlu perawatan dalam jangka waktu tertentu supaya tetap berfungsi maksimal.

Dalam kondisi beragam, bodi yang sudah diberi lapisan coating pun tetap bisa timbul noda air seiring pemakaian.

“Paling tidak untuk proses koreksi lapisan coating dilakukan tiap 6 bulan sekali, gunanya untuk membersihkan endapan kotoran yang mungkin timbul di bodi,” tutup Yoga.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

PromonMazda di GJAW 2024, Beli Mobil Bisa Dapat Bensin Gratis

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa