GridOto.com - Adanya kesalahan produksi pada setang piston Daihatsu Gran Max dan Luxio membuat PT Astra Daihatsu Motor (ADM) melakukan recall pada mobil tersebut.
Recall tersebut dilakukan agar setang piston yang memiliki potensi bermasalah tersebut dapat diganti dengan unit yang baru.
Penggantian setang piston tersebut dapat dilakukan di bengkel resmi tanpa dipungut biaya.
Namun, sebagai gambaran, bagaimana jika proses penggantian setang piston tersebut dilakukan di bengkel umum?
"Jelas bukan perbaikan ringan ya, harus turun mesin itu. Jadi mesin diturunkan dulu dari sasis, dibongkar, baru diganti setang pistonnya," ungkap Adhy Santoso, pemilik bengkel Alfa Jaya Motor di Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
(Baca Juga: Setang Piston Mobil Retak? Ini Tips Mendeteksinya dari Bengkel Umum)
Meski terdengar simpel, waktu pengerjaan serta biaya yang harus dikeluarkan tentu tak sedikit.
"Untuk pengerjaannya sendiri bisa sehari sampai dua hari. Untuk biaya, jasanya saja bisa Rp 3 - 5 juta. Belum lagi harga komponen yang harus diganti. Harga setang piston mobil bisa bervariasi," terang Adhy.
Komponen pendukung lain yang perlu diganti bersama setang piston di antaranya metal jalan, paking, sil, dan tentu oli mesin.
Adhy sendiri meyakini bahwa setang piston pada mobil termasuk komponen yang slow moving, usianya bisa melebihi 10 tahun sebelum harus diganti.
"Selama perawatan rutin dilakukan seperti ganti oli serta filternya, rasanya usia setang piston bisa cukup lama. Kecuali ada masalah seperti (Daihatsu) Gran Max dan Luxio ini," tutupnya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR