GridOto.com - Modifikasi yang dilakukan Hendrik pada eksterior ToyotaFortuner miliknya terbilang menyeluruh.
Enggak cuma eksterior yang memakai jubah Fortuner TRD Thailand dan sedikit sentuhan carbon.
Kini ubahan juga memasuki kabin alias interior dengan banyaknya panel carbon orisinal TRD.
Aditya Pradifta
Carbon panel TRD
"Iya sampai dalem semua dipasangin carbon TRD. Saya enggak mau tangung kalau modif makanya sampai ke detil terkecilnya (carbon)," jelas Hendrik, pemilik Toyota Fortuner VRZ berjubah TRD Thailand.
Paling mencolok yakni carbon panel TRD yang tersebar di banyak titik pada interior.
Aditya Pradifta
Sisipan panel carbon TRD di handle pintu dalam
Sisipan ini mulai terlihat sejak membuka pintu pintu yakni pada cover housing power window.
Juga sedikit selipan di handle pintu bagian dalam.
Aditya Pradifta
Cover panel carbon TRD pada shift knob
Sampai pada cover panel shift knob pun diberi sentuhan carbon, tak hanya satu warna melainkan dua yakni carbon hitam dan merah.
"Ada sisipan juga dipasanngin biar mata tuh enggak jenuh lah sama satu warna," tukas Hendrik.
Aditya Pradifta
Panel carbon TRD pada center console
Selain itu terlihat pula sisipan carbon TRD ini pada cover panel head unit atau konsol tengah.
Aditya Pradifta
Speedometer pun diganti versi TRD
Speedometer lansiran TRD juga terpasang sehingga membuat penampilannya jauh lebih keren dam sporty.
Aditya Pradifta
Konsep audio SQ, enak dan simpel banget untuk harian
Tak hanya soal aksesori TRD yang berlimpah, ada juga modifikasi audio berkonsep SQ.
"Gue kan dari dulu memang main audio sejak pertama buka bengkel. Ya gitu kalau udah dari awal main audio gak akan lepas minatnya, cuma sekarang sebagai penikmat audio aja," terangnya lagi.
Aditya Pradifta
Mid bass supaya suara semakin renyah
Konsep SQ ini diaplikasikan pada tweeter lansiran Scan Speak Berylium dan mid bass lansiran Scan Speak Revelator yang bikin keluaran suara lebih renyah dari area tengah.
Aditya Pradifta
Tweeter di pilar A
"Kalau udah urusan audio gue malah enggak lagi mau main-main. Makanya pakai out put (spekaer, subwoofer, dan tweeter) terbaik, bahkan sampai ke kabel-kabel tuh gue cari yang paling bagus," tukasnya.
Aditya Pradifta
Power lansiran Zapco
Untuk menggebuk bas, Hendrik memilih subwoofer Volodine.
Subwoofer ini dikemas dengan box audio sederhana di bagasi, menemani power amplifier lansiran Zapco 1000.4.
Aditya Pradifta
Box subwoofer dan power di bagasi
Processor dipilih lansiran Helix Dsp Pro MK2 lalu dituntaskan jadi semakin baik dengan peredam STP.
Sementara head unit dibiarkan standar karena dirasa Hendrik sudah mencukupi kebutuhannya.
KOMENTAR