Blak-blakan Bosch: Produknya Kerap Dinilai Mahal, Dilema Daya Beli dan Kualitas

GridOto.com - Di pasar aftermarket otomotif di Indonesia, produk-produk lansiran PT Robert Bosch masih memiliki stigma mahal.

Gawatnya lagi, pasar aftermarket otomotif di Indonesia juga bisa dibilang cukup sensitif dengan harga.

Sourabh Rautela, sebagai Country Marketing Manager Automotive Aftermarket Division PT Robert Bosch mengatakan, hal tersebut adalah dilema yang harus mereka hadapi.

“Bosch adalah brand yang membuat produk berkualitas. Tapi di sisi lain, kami juga tidak bisa menghargai produk kami jauh di atas daya beli pasar,” ujarnya kepada GridOto.com di kantornya siang tadi (4/11).

(Baca Juga: Blak-blakan Ahmad Jayadi : Pernah Balapan Bersama, Percaya Valentino Rossi Akan Jadi Orang Hebat Sejak Dulu)

Hanya saja, Sourabh bersikukuh harga yang mereka sematkan kepada produk-produk mereka masih belum berada di ranah ‘mahal.’

Alih-alih, pria ramah tersebut mengatakan bahwa produk-produk aftermarket Bosch memiliki harga yang kompetitif dengan kualitas yang mereka berikan.

“Apalagi kalau berbicara mengenai sparepart otomotif, yang harus anda perhatikan adalah kualitas sparepart juga berpengaruh pada kinerja keseluruhan mesin,” katanya.

Ia memberikan contoh mesin dengan injektor berkualitas rendah akan lebih cepat bermasalah.