GridOto.com - Slang radiator aftermarket biasa diburu pecinta modifikasi karena warnanya yang lebih menarik.
Tapi awas! Banyak slang radiator palsu yang menggunakan merek beken dijual di pasaran.
Pakai slang radiator palsu bisa bikin banyak masalah karena sering tidak kuat menahan panasnya air radiator yang mendinginkan mesin.
Biar tidak salah, berikut ada tips dalam bedakan slang radiator aftermarket asli atau palsu.
(Baca Juga: Ganti Knalpot Racing Malah Nembak-nembak? Ini Biang Keladinya)
"Kalau slang asli biasanya saat beli sudah dibentuk sesuai bentuk slang radiator standarnya," terang Hilarius Eduard dari Jaya Motor.
"Jadi tekukan slang dan panjang pendeknya memang sudah disesuaikan dengan jenis motor tertentu," bilang Edu sapaan akrabnya.
"Kalau slang palsu sudah terlihat dari bahan juga kurang bagus," lanjut Edu yang buka workshop di Jl. H.Taip, Ciputat, Tangerang Selatan.
"Lalu kalau ditekuk juga seperti slang biasa, padahal jalur slang tidak boleh tertekuk sembarangan," lanjutnya lagi.
(Baca Juga: Dibersihkan Manual, Segini Biaya Servis Injeksi Motor Suzuki)
Jika tertekuk sembarangan tentu akan membuat jalur air radiator terhambat.
Selain itu dari segi harga antara barang palsu dan asli juga bisa beda jauh.
"Harga slang radiator asli bisa jutaan, wajar karena part ini cukup penting," jelasnya.
"Sementara yang palsu paling hanya ratusan ribu, sudah murah dan bikin bahaya tuh," tutup Edu.
(Baca Juga: Upgrade Bagian CVT Honda ADV150 Ini Bisa Bikin Tarikan Lebih Responsif)
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR