GridOto.com - Secara umum, isi peredam selongsong sokbreker mobil menggunakan jenis oli atau gas nitrogen.
Kalau sedang cari sokbreker mobil aftermarket, tidak perlu bingung cari spek untuk kedua jenis sokbreker tersebut.
Ada cara mudah untuk membedakan mana sokbreker mobil jenis oli dan sokbreker mobil jenis gas.
"Waktu lihat barangnya coba tekan selongsongnya, lalu perhatikan rebound baliknya," buka Dennis Emmannuel, pemilik bengkel spesialis MMC 4x4 kepada GridOto.com.
Kalau selongsongnya tidak kembali ke posisi semula atau cenderung bergerak lambat berarti itu adalah sokbreker oli.
(Baca Juga: Bunyi Jedug di Kolong Mobil, Ternyata Belum Tentu Sokbreker Rusak Lho)
Menurut Dennis, oli atau minyak sokbreker memiliki tekanan yang rendah saat meredam guncangan sehingga karakter reboundnya lembut.
Ketika terdapat beban, rebound sokbreker oli memiliki jarak yang lebih panjang untuk mengejar kenyamanan saat melewati jalan yang cukup kasar.
"Kalau sokbreker gas pas selongsongnya ditekan pasti reboundnya cepat, langsung cepat mental balik selongsongnya," jelas Dennis.
Gas nitrogen di dalam selongsong sokbreker memiliki tekanan yang tinggi dan memperpendek rebound sokbreker sehingga cenderung kaku.
"Kekakuannya ini dipakai untuk mobil yang mengejar kestabilan, bawa bobot berat juga tidak mudah amblas," ujar Dennis.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR