Fitur Ini Bikin Mobil Honda Tetap Aman Meski Pengemudi Suka Galau Enggak Fokus

GridOto.com- Selain menguji kecanggihan Sport Hybrid i-MMD Honda, Gridoto.com juga melakukan pengetesan teknologi keselamatannya.

Mengusung teknologi Honda SENSING untuk keselamatan. Ada beberapa fitur yang jadi andalannya.

Salah satunya adalah Collision Mitigation Braking System (CMBS). Sistem ini akan memindai kondisi lalu lintas di depan kendaraan menggunakan radar dan kamera yang terpasang di depan mobil.

Jika ada halangan atau mobil berhenti mendadak di depannya, akan muncul peringatan berupa bunyi dan nyala lampu di indikator.

(Baca Juga: Apa Aja Sih Fitur Keselamatan yang Ada di Honda SENSING?)

Jika sistuasi tidak dapat dihindari, CMBS dapat menerapkan berbagai tingkat tindakan pengereman otomatis.

Sistem ini juga bisa mengantisipasi pejalan kaki dan kendaraan yang melaju.

Cocok banget buat pengemudi yang sering enggak fokus. Bisa karena galau, main HP dan lainnya...

Nah sistem inilah yang Gridoto.com coba di Twin Ring Motegi, Jepang.

"Sebenarnya fitur ini juga sudah terpasang di All New Honda Accord yang dijual di Indonesia," ucap Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM).

Jika di sini mobil yang digunakan untuk tes adalah Honda N Box.

Agak ngeri juga sih setelah melihat instruktur memperagakan cara melakukannya.

Caranya mudah banget sebenarnya. Cukup berjalan lurus ke arah 'target' dengan kecepatannya 30 km/jam.

Pilot

Fitur CMBS sudah terpasang di New Accord

Begitu mobil mendekati halangan di depan, sekitar 2 meter menjelang tabrakan akan ada peringatan ke pengemudi.

Berupa suara dan lampu yang berkedip di indikator.

Kaki sengaja tidak menginjak pedal rem dan gas.

Saat semakin dekat, mobil akan berhenti sekitar 30 cm sebeluk menabrak halangan tersebut.

Seperti rem mendadaklah, badan langsung terdorong ke depan dan tertahan seat belt.

Setelah stop pertama, pengemudi harus langsung menginjak pedal rem.

"Sistem akan kembali berjalan setelah 5 detik. Makanya harus segera diantisipasi dengan menginjak rem," jelas instruktur yang menemani.

Setelah itu silahkan melanjutkan perjalanan.