GridOto.com - Mengganti oli transmisi seringkali dilupakan oleh para pemilik mobil yang tidak rutin melakukan servis berkala di bengkel resmi.
Padahal, oli transmisi tak kalah penting dengan oli mesin meski interval penggantiannya sedikit lebih lama.
Chevrolet Captiva diesel versi facelift, merupakan salah satu mobil yang girboksnya mudah bermasalah ketika pemiliknya enggan mengganti oli transmisi secara rutin.
"Untuk Captiva facelift mulai tahun 2011-2013 transmisi otomatisnya sudah mulai banyak yang bermasalah," ujar Budi Cahyono dari bengkel spesialis Chevrolet Sala 3 Motor di MGK Kemayoran, Jakarta Pusat.
(Baca Juga: Peremajaan Kaki-kaki Chevrolet Captiva Diesel, Siap-siap Bujet Segini)
Menurut Budi, permasalahan tersebut timbul disebabkan oleh spring clutch yang patah.
Hal tersebut terjadi lantaran pemilik kerap mengabaikan penggantian oli matik secara rutin.
"Harusnya setiap 20.000 km ganti oli matik rutin, lalu setiap 30.000 km kuras matik. Setidaknya umur pakai matiknya akan lebih panjang kalau ganti oli rutinnya tidak pernah telat," ujarnya.
Chevrolet Captiva diesel sendiri menggunakan oli transmisi Dexron VI sesuai dengan spesifikasi dari General Motors.
(Baca Juga: Biaya Perawatan Berkala Chevrolet Captiva Diesel, Siapin Dana Segini)
Lalu, berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk mengganti atau menguras oli transmisi tersebut?
"Cukup Rp 170 ribu/liter oli Dexron VI dan pakai 5-6 liter, jadi sekitar Rp 1 jutaan, kalau kuras sekitar Rp 2,5 jutaan," terang Budi.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR