GridOto.com - Setelah menunggu cukup lama, akhirnya Aprilia punya produk baru untuk pasar Indonesia, setelah PT Piaggio Indonesia (PID) merilisnya.
Kok PID? Iya dong, karena Aprilia merupakan salah satu brand yang bernaung di Piaggio Group, bersama Vespa, Piaggio, Moto Guzzi, Gilera, Derbi, Scarabeo dan Ape.
Aprilia Shiver 900 yang didatangkan secara utuh dari Italia ini merupakan motor naked bike yang punya banyak teknologi canggih dan terbaru loh.
Penasaran seperti apa detail dari motor seharga Rp 560 juta (on the road Jakarta) ini?
(Baca Juga: Moge Naked Aprilia Shiver 900 Sudah Dijual di Indonesia Loh, Penasaran?)
Desain
Bergenre naked bike, tampilan Aprilia Shiver 900 ini justru terlihat kalem, tapi dengan desain yang kekar dan nampak besar.
Tapi wajahnya kalem berkat lampu yang punya bentuk meruncing ke bawah, dengan 2 buah area reflektor atas-bawah. Pantas desainnya kalem banget.
Lampu sein bak anak panah menghias ditiap sisi lampu utama tadi. Oiya, lampu depan dan sein depan masih pakai bohlam tuh, belum LED ya.
Jika wajahnya kalem, maka lihat bagian tangki, kesan garang justru terasa di sini. Tangki dengan cover plastik punya lekuk yang ibarat otot-otot.
(Baca Juga: Kentel Banget! Ini Spesifikasi Oli yang Digunakan Aprilia Shiver 900)
Terdapat pula air scoop di ujung shroud yang berfungsi mengalirkan udara segar menuju kotak filter udara. Tangki BBM-nya juga berbahan plastik loh.
"Jadi kanan-kiri itu cover, nah bagian tengahnya tangki. Jadi bukan tangki besi di dalam yang dibungkus cover," kata Yudi Riswanto, Technical Trainer Manager PID.
Kemudian jok model menyatu dijamin nyaman untuk dinaiki, soalnya punya busa yang empuk dan ada sedikit sandaran punggung untuk pengendaranya.
Bodi belakang cenderung lebar dengan lekukan tipis, karena harus menutupi knalpot model undertail yang punya perut knalpot besar.
(Baca Juga: Aprilia Shiver 900 Terbaru Punya Bobot Lebih Ringan, Ini Rahasianya)
Yang unik, lubang knalpot ini diarahkan ke sisi kiri dan kanan, supaya hempasan angin knalpot enggak langsung kena pengendara di belakangnya.
Tapi Aprilia mendesain ujung knalpot itu dengan menambahkan ornamen plat berbentuk oval untuk menambah estetika, unik nih.
Lampu belakang berposisi tepat di tengah-tengah knalpot, makanya punya bentuk yang mengikuti lekuk knalpot tadi.
Oiya, behel model tanduk di buritan bikin bokong motor semakin terlihat semok dan menambah kesan sporty dari Aprilia Shiver 900 ini.
Hal menarik adalah rangka yang sengaja ditonjolkan, ternyata terdiri dari 3 bagian loh. Wah jarang-jarang nih rangka model begini.
Bagian depan dari komstir sampai tengah mesin, rangka tralis, sedangkan bagian tengah alumunium, lalu rangka belakang (sub frame) pakai tralis lagi.
(Baca Juga: Torsi Lebih Besar, Begini Spek Mesin Baru Aprilia Shiver 900)
Teknologi & Fitur
Aprilia MIA jadi salah satu fitur yang dimiliki motor ini. Ini adalah teknologi konektivitas yang bisa terhubung lewat Bluetooth.
Jadi pengguna Shiver 900 bisa menerima panggilan telfon, mendengarkan musik, navigasi serta berkomunikasi dengan penumpang di belakang.
Enaknya intercom yang dibutuhkan enggak perlu merek tertentu. "Yang penting bisa koneksi Bluetooth, bisa digunakan," jelas Yudi lagi.
Indikator konektivitas akan tampil di layar spidometer TFT 4,3 inci yang bisa menampilkan beragam informasi tentang status dari motor.
Mulai spidometer, takometer, voltmeter, gear position, riding mode, traction control, suhu mesin, suhu udara, jam dan banyak lagi.
(Baca Juga: Aprilia Shiver 900 Punya 3 Pilihan Mode Berkendara, Ini Bedanya)
Motor ini juga sudah ride by wire, sehingga ada 3 riidng mode yang bisa dipilih sesuai kondisi dan keinginan, yakni Sport, Tour dan Rain.
Untuk mengganti riding mode, mesin harus dalam keadaan hidup dan tekan tombol starter 2 kali secara cepat. Nah, langsung berubah deh tuh.
Traction control (ATC) juga tersedia 3 pilihan loh, mau seberapa sensitif fitur ini bekerja, dan bisa diatur lewat tuas di setang sebelah kiri.
Semakin tinggi angka pada ATC, motor akan banyak mengintervensi laju kita membaca roda belakang ada gejala selip.
Sayangnya, ATC ini enggak bisa berubah sesuai riding mode yang dipakai, jadi harus diatur secara manual dulu nih.
Sistem (anti-lock braking system) dikedua roda juga bisa dimatikan lewat switch tadi, eh tapi resiko ditanggung sendiri ya hehehe...
Fitur yang sekarang wajib juga ada loh, apa tuh? USB port hehehe...motor ini punya fitur tersebut yang nyempil di dekat raiser setang kiri.
(Baca Juga: Aprilia Shiver 900 Pakai Chip Khusus, Apa Naked Bike Premium Ini Aman dari Maling?)
Kaki-Kaki
Gambot! Iya, kaki-kaki dari motor ini terlihat guede banget sob. Jadi matching sama desain bodi yang kekar berotot dan nampak besar itu.
Di depan, suspensi upside down dengan diameter 41 mm, dan sudah dilengkapi setelan preload dan rebound. Jadi bisa diatur sesuai keperluan.
Rem depannya cakram ganda 320 mm floating yang masing-masing dijepit kaliper 4 piston radial. Dijamin pakem banget! Tapi tenang, sudah ABS.
Peleknya sendiri model palang Y yang dibuat lebih ringan dengan bahan alumunium. Ukuran peleknya lebar 3.50 x 17 inci berbungkus ban 120/70-17.
Kalau sok belakang sudah monosok yang posisinya ada di sisi motor sebelah kanan, yang bertumpu di lengan ayun dan rangka berbahan aluminium.
Monosok ini juga sudah ada setelan preload dan rebound. Untuk remnya lebih simpel, cakram 240 mm kaliper 1 piston saja dan sudah ABS juga.
Dimensi pelek belakang nih, lebar banget karena pakai ukuran 6.00 x 17 inci berbalut ban 180/55-17. Pantas dari belakang semok banget ini motor.
(Baca Juga: Kentel Banget! Ini Spesifikasi Oli yang Digunakan Aprilia Shiver 900)
Riding Position & Handling
Menawarkan posisi berkendara yang masih nyaman, Aprilia Shiver 900 ini terasa pas dipakai untuk rider berpostur 172 cm.
Tinggi jok 810 mm masih membuat kaki bisa menapak dengan santai. Setang yang lebar enggak bikin tangan jadi pusat berkumpulnya beban badan.
Jok yang lebar dan empuk, rasanya nyaman diduduki. Begitu juga dengan footstep yang agak mundur, tapi enggak terlalu tinggi. Kaki enggak cepat pegal.
Melihat sosoknya yang besar dengan berat kering 199 kg, terbanyang motor yang berat dan susah buat diajak belok nih.
Eh tapi pas dinaiki ternyata menipu banget! Motor ringan dipakainya dan bayangan motor yang susah belok langsung sirna.
Untuk meliuk-liuk, bermanuver dan membentuk lingkaran ternyata cukup mudah dan ringan. Fun to ride banget motornya.
Tapi hati-hati dengan sudut belok yang terbilang sempit ya, kalau putar arah bisa bikin kagok kalau belum terbiasa.
(Baca Juga: Kenapa Sok Belakang Aprilia Shiver 900 Letaknya Tidak di Tengah?)
Mesin & Performa
Motor ini mengusung mesin V90 Longitudinal V-Twin, 4-tak, DOHC dengan paduan piston 92 mm dan langkah 67,4 mm, menghasilkan kapasitas mesin 896,1 cc.
Mesin ini punya tenaga yang sama dari mesin Shiver 900 sebelumnya yakni 95,2 dk namun diraih di putaran mesin yang lebih rendah yakni 8.750 rpm.
Kenaikan paling terlihat ada dari torsinya, yaitu 90 Nm di 6.500 rpm dari sebelumnya hanya 80 Nm di 7000 rpm. Naik sampai 10 Nmm tuh.
Karakter mesin ini juga bisa diatur sesuai riding mode yang dipakai ya. Kalau mau merasakan performa maksimal atur di posisi Sport, dijamin ngejambak banget!
Bahkan saat dicoba ada sedikit gejala power wheelie (roda depan terangkat) loh, sensasinya luar biasa! Buas banget torsinya.
Kalau riding jarak jauh, bisa coba pakai tour dengan karakter tenaga yang lebih lembut tapi tetap responsif jika dibutuhkan.
Mode rain tentu saja wajib dipakai sewaktu jalanan basah dan licin, penyaluran tenaga lebih halus supaya ban enggak sampai selip.
Dipakai dikemacetan jalan Jakarta, ternyata handel kopling terasa kenyal, enggak empuk dan juga enggak terlalu keras.
Yang agak mengganggu sih hawa panas mesinnya, lumayan berasa di area paha dan selangkangan sob. Ternyata karena posisi knalpot di kolong jok.
(Baca Juga: Gokil! Oli Mesin Aprilia Shiver 900 Bisa Tahan Sampai 20.000 Km!)
Tapi kalau jalanan lancar dan enggak ketemu macet, kayanya hawa panas mesin ini enggak akan terlalu berasa. Ya namanya juga moge, pasti akan lebih panas ketimbang motor-motor kecil bukan?
Kesimpulan
Pilihan baru moge bergenre naked bike untuk Indonesia, dengan merek ternama dan teknologi yang diusungnya layak banget jadi pilihan nih.
Mesin V-twin dengan torsi terbesar disegmennya jadi daya tarik Aprilia Shiver 900. Jangan lupakan juga kemudahan pengendalian dari motor ini.
Tapi memang ada harga ada rupa, motor ini dijual dengan nominal Rp 560 juta on the road Jakarta. Paling mahal dari rival-rivalnya.
Wajar sih, karena motor ini berstatus CBU dari Italia langsung makanya pajak dan biaya masuknya menjadi lebih mahal.
Data Spesifikasi
Dimensi
Panjang : 2.130 mm
Lebar : 810 mm
Tinggi : 1.110 mm
Sumbu Roda : 1.465 mm
Tinggi Jok : 810 mm
Berat Kering : 199 kg
Tangki BBM : 15 liter
Mesin
Konfigurasi : V90 Longitudinal V-Twin, 4-tak, DOHC
Rasio Kompresi : 11,5:1
Diameter x Langkah : 92 mm x 67,4 mm
Kapasitas Mesin : 896,1 cc
Tenaga maksimum : 95,2 Hp/8.750 rpm
Torsi maksimum : 90 Nm/6.500 rpm
Sok depan : Upside Down 41 mm, preload & rebound adjust
Rem depan : Cakram 320 mm floating, kaliper 4 piston
Pelek depan : 3.50" x 17"
Ban depan : 1290/70-17
Sok belakang : monosok, preload & rbeound adjust
Rem belakang : cakram 240 mm, kaliper 1 piston
Pelek belakang : 6.00" x 17"
Ban belakang : 180/55-17
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR