GridOto.com - Selain jarak pandang ke jalan, problem mengendarai motor saat cuaca hujan adalah jalan licin dan kadang terdapat pasir serta kerikil kecil di jalan.
Jika tidak hati-hati, adanya pasir dan kerikil di jalanan dapat berpotensi menimbulkan kecelakaan karena salah dalam teknik pengereman.
Ady Jotos, Instruktur Safety Riding PT Wahana Makmur Sejati (WMS) mengatakan, hal yang musti dilakukan dalam berkendara saat hujan adalah mengurangi kecepatan.
"Kecepatan berkendara harus dikurangi, makin deras hujan harus semakin pelan atau hati-hati karena jarak pandang juga terganggu akibat kaca helm kena tetesan air hujan," kata Ady kepada GridOto.com, Senin (14/10/2019).
(Baca Juga: Street Manners: Musim Hujan Datang, Berikut Cara Berkendara Motor yang Aman Menurut Pakar Safety Riding)
Untuk teknik pengereman motor saat hujan, Ady menyarankan menggunakan kedua rem secara bersamaan.
"Saat hujan lebih baik gunakan kedua rem, rem depan dan rem belakang secara bersamaan. Dengan pengereman depan belakang berbarengan, maka pengendara akan lebih aman," ujar Ady lagi.
"Kalau hanya menggunakan rem depan saja, di jalan basah yang licin atau berpasir motor bisa tergelincir karena daya cengkeram rem depan kuat dan cepat. Misal pakai rem belakang saja bahayanya motor bisa ngesot atau sliding," tambahnya.
Ady menambahkan, pengendara motor saat hujan juga harus lebih fokus melihat kondisi jalan di depan dan tetap selalu berhati-hati.
(Baca Juga: Charging Baterai Mobil Listrik Saat Hujan, Apa Enggak Korslet Tuh?)
| Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR