GridOto.com – Memiliki desain unik dan beda dari motor kebanyakan, ini alasan Aprilia Shiver 900 memakai knalpot model undertail.
Sejak awal kemunculannya dengan kubikasi 750 cc, Aprilia Shiver yang kini jadi 900 cc dibekali dengan knalpot kolong dengan dua silencer.
Bukan hanya menampilkan kesan sporty dan ciri khas motor Italia, ternyata ada alasan teknis mengapa knalpot tidak diletakkan di posisi lain.
“Saat motor dirancang, posisi knalpot yang berada di tengah dianggap paling ideal untuk sektor performa dan tampilan,” jawab Robby Gozal, PR and Comunications Manager PT Piaggio Indonesia.
(Baca Juga: Tips Simpel Agar Tidak Dapat Oli Palsu Saat Belanja di Toko Online)
Dengan mesin 2 silinder V-Twin 90 derajat, pipa knalpot dari kedua blok mesin bisa dibuat minim tekukan dan terhubung dengan rapi persis di tengah motor.
“Posisi knalpot undertail juga memberi keseimbangan bagi desain sekaligus bobot motor sehingga membuat pengendalian jadi semakin lincah,” ungkapnya.
Meskipun punya desain knalpot serupa dengan generasi sebelumnya, ada beberapa ubahan yang diberikan di versi terbaru Aprilia Shiver.
Tidak seperti knalpot motor umumnya, lubang gas buang tidak berbentuk moncong dengan lubang di bagian tengah.
(Baca Juga: Mau Beli Knalpot Akrapovic Tapi Takut Dapat yang Palsu? Baca Ini Dulu)
“Karena letaknya tinggi, lubang gas buang diarahkan ke bawah dan samping demi kenyamanan penumpang dan pengendara motor lain di belakang,” jelas Robby.
Untuk mensiasati hawa panas yang dihasilkan knalpot, bagian silencer dikemas dengan bodi dan cover tambahan di belakang.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR