GridOto.com Race pertama World Superbike (WSBK) yang digelar di Sirkuit San Juan, Argentina pada Sabtu (12/10) waktu setempat sempat diboikot para pembalap.
Dari 18 pembalap total hanya 12 pembalap yang ikut serta dalam race pertama.
Sementara enam pembalap lain memutuskan tidak mengikuti sesi race pertama karena lintasan dirasa terlalu berbahaya.
Seperti yang diungkapkan oleh mantan pembalap MotoGP Eugene Laverty dan Marco Melandri.
(Baca Juga: Race 2 WSBK Argentina: Jonathan Rea Perkasa, Chaz Davies Menawan, Alvaro Bautista Kedodoran)
"Kami tidak memiliki daya cengkram dan seperti riding di trek basah padahal cuaca kering," bilang Laverty seperti dilansir crash.net.
"Hal tersebut terjadi dalam kondisi cuaca panas, jika suhu udara turun maka trek jadi lebih aman," lanjutnya.
Laverty juga menyayangkan rider-rider yang sebelumnya sepakat untuk tidak turun tapi tetap turun di race 1.
"Kami sebelumnya sudah berdiskusi terutama dengan (Jonathan) Rea untuk sepakat tidak balapan," lanjutnya.
(Baca Juga: Alvaro Bautista dan Jonathan Rea Berbagi Kemenangan di WSBK Argentina)
Sementara Marco Melandri mengungkapkan kalau ia mendapatkan informasi jika trek baru selesai renovasi pada hari Rabu pekan lalu.
"Bagus jika trek mendapatkan perbaikan, tapi jika baru selesai maka permukaan aspal akan banyak minyak dan itu berbahaya untuk rider," tambah Melandri.
"Harusnya FIM menginspeksi trek ini layak atau tidak satu bulan sebelumnya," lanjutnya lagi.
"Kami lebih baik tidak balapan di hari Sabtu daripada harus mengambil resiko," tutupnya.
(Baca Juga: TGA 2019 Kembali Sambangi Malang, Kota Dengan Peserta Komunitas Terbanyak)
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR