GridOto.com - Hyundai H-1 bisa dikatakan sebagai salah satu MPV paling besar di Indonesia saat ini.
Saat pertama kali diluncurkan di Indonesia pada 2008 silam, pencinta otomotif Tanah Air dibuat heboh karena Hyundai H-1 menawarkan beragam kemewahan serta ruang kabin sangat luas.
Harganya juga jauh ketimbang kompetitornya, Toyota Alphard dan VW Caravelle, H-1 saat itu dibanderol sekitar Rp 330 juta.
Pada tahun tersebut, Hyundai Motor Indonesia (HMI) masih mengimpor secara utuh (CBU) Hyundai H-1 dari Korea Selatan, varian yang dibawa hanya mesin bensin 2.400 cc.
(Baca Juga: Seken Keren: Punya Penyakit di Mekatronik, Berikut Saran Bengkel Spesialis Saat Beli VW Tiguan Seken)
Tenaganya yang dihasilkan mesin tersebut bisa dibilang tak terlalu besar, hanya 175 dk pada 6.000 rpm dan torsi 228 Nm pada 4.200 rpm.
Kala itu, banyak yang menganggap mesin H-1 kurang bertenaga, apalagi ditambah bobotnya yang berat membuat H-1 dicap sebagai mobil lambat.
Dua tahun berselang, tepatnya pada 2010, H-1 akhirnya diproduksi secara lokal tepatnya di pabrik Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat.
HMI juga mulai menghadirkan varian mesin diesel di akhir 2010.
(Baca Juga: Seken Keren: Naksir Honda PCX CBU?, Berikut Harga Komponen Fast Movingnya!)
Yang diusung adalah mesin 2.500 cc CRDi yang sudah mengadopsi teknologi common rail dan Variable Geometry Turbo (VGT) pun jadi daya tarik utama H-1 CRDi.
Mesin ini dinilai lebih irit dan bertenaga ketimbang varian bensin, meski harganya lebih mahal.
Tenaga yang mampu menghasilkan sebesar 170 dk pada 3.600 rpm dan torsi 392 Nm pada 2.000 hingga 2.500 rpm.
Setahun kemudian, tepatnya pada 2011 Hyundai H-1 mendapat facelift dengan beragam ubahan di eksterior dan interior.
(Baca Juga: Seken Keren: Hadir Sejak 2014, Segini Harga Bekas Honda PCX CBU Vietnam)
Paling mencolok adalah gril baru yang kini didesain dengan beberapa bilah krom menggantikan versi honeycomb, MPV besar ini pun mulai terlihat mewah.
Harganya mulai menyentuh Rp 429 juta untuk varian XG, sedangkan versi Elegance dengan konfigurasi 12-seater dipertahankan di bawah Rp 400 juta.
Pada tahun 2012, varian H-1 Classic diluncurkan untuk menjawab permintaan masyarakat yang mengingikan harga yang lebih ramah di kantong.
Selanjutnya, Hyundai mulai sering memberikan ubahan minor pada Hyundai H-1, tepatnya di tahun 2013, 2014, dan 2016.
Di tahun 2017 dan 2018, Hyundai H-1 juga kembali mendapat sejumlah ubahan minor.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR