GridOto.com - Beberapa perubahan telah dilakukan Yamaha untuk memperbaiki performanya di MotoGP mulai musim 2019 ini.
Dari pencopotan kepala pengembangan proyek YZR-M1, Kouji Tsuya, diganti dengan Takahiro Sumi, lalu membuat tim pengembangan YZR-M1 di Eropa.
Dilanjut perekrutan ahli elektronik dari World Superbike, Michele Gadda, yang berangsur membuat permasalahan elektronik Yamaha hilang, sampai terakhir mundurnya bos Yamaha Racing, Kouichi Tsuji.
Dan seakan tidak cukup, kini Yamaha membuat kabar mengejutkan.
Yamaha secara diam-diam mendapatkan salah satu teknisi elektronik Ducati, Marco Frigerio.
(Baca Juga: Jadwal F1 Rusia Akhir Pekan Ini, Bisakah Ferrari Lanjutkan Kemenangannya?)
Marco Frigerio sudah bertahun-tahun bekerja di tim Ducati dan sekarang masih bekerja untuk Jack Miller.
Frigerio punya segudang pengalaman soal elektronik di World Superbike dan MotoGP.
Bahkan tahu rahasia sistem elektronik Magneti Marelli, baik hard ware dan soft ware-nya.
Dan seperti dilansir GridOto.com dari Tuttomotoriweb.com, bos Ducati, Gigi Dall'Igna, sangat geram dengan ulah Yamaha ini.
Bahkan, Gigi Dall'Igna tidak memberi ucapan selamat tinggal yang pantas buat Marco Frigerio yang sudah bekerja untuknya selama bertahun-tahun di Ducati.
Permasalahan elektronik mungkin sudah hilang.
Dan kini waktu bagi Yamaha untuk semakin memperbaiki sisi elektronik agar YZR-M1 semakin kuat.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
KOMENTAR