GridOto.com - Sering kali saat mobil dilakukan tune up dilakukan juga servis dengan metode carbon cleaner.
Carbon cleaner disini adalah metode membersihkan ruang bakar dengan cara memasukkan media cairan atau foam/busa pembersih kedalam ruang.
Metode servis carbon cleaner ini memanfaatkan lubanag busi untuk memasukkan cairan atau foam/busa.
Bagi sebagian orang mengganggap cara ini ampuh untuk membersihkan ruang bakar agar kerak karbon hilang.
Namun, ternyata cara ini bila sering dilakukan sebenarnya akan menyebabkan masalah.
(Baca Juga: Biarkan dalam Waktu Segini Agar Carbon Cleaner Enggak Ganggu Uji Emisi)
Menurut Sugiyanto atau akrab disapa Ugie menyebutkan bahwa sebenarnya berbahaya bila servis mobil sering dilakukan dengan metode carbon cleaner.
"Metode servis dengan cara carbon cleaner sebenarnya boleh-boleh saja, namun kalau dilakukan terlalu sering akan bahaya," ucap Ugie yang bengkelnya berada di Pusat Otomotif Sentral Harapan Indah (POSH) blok F.26 Sentra Bisnis Harapan Indah, Bekasi.
Carbon cleaner memang dirasa cukup ampuh menggangkat kerak karbon di kepala piston, namun bila terlalu sering malah akan mengikis lapisan kepala piston itu sendiri.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR