GridOto.com - Rem blong merupakan salah satu faktor penyebab kecelakaan lalu lintas yang masih sering terjadi.
Rem blong yang tiba-tiba terjadi seringkali gagal diantisipasi oleh pengemudi yang berakibat tabrakan.
Penyebab rem blong pun beragam, karena sistem pengereman mobil terdiri dari beberapa komponen yang berperan penting dalam mengehentikan laju kendaraan.
Salah satu penyebab rem kehilangan potensinya adalah suhu pada sistem pengereman yang terlalu tinggi.
Sebagaimana Hermanto Tri Wibowo, Kepala Bengkel Auto2000 Bekasi Timur jelaskan,
(Baca Juga: Jenis-jenis Rem Cakram, Ternyata yang Bolong-bolong Ada Fungsinya)
"Minyak rem memiliki sifat hidroskopik sehingga dapat menyerap air dan kelembapan. Saat suhu tinggi, air tersebut akan mendidih dan membentuk uap di dalam sistem pengereman. Uap tersebut menghambat tekanan hidraulis dari minyak rem dalam menghantarkan gaya tekan ke kaliper."
Fenomena tersebut biasa disebut sebagai vapor lock.
Hermanto menyarankan pemilik mobil untuk memerhatikan kondisi minyak rem dan menggunakan DOT yang tepat.
"Minyak rem memang seharusnya dikuras secara interval. Itu untuk membuang minyak rem yang sudah kotor dan tercampur dengan banyak air," ujarnya,
Jika dibiarkan terlalu lama, gelembung udara akan semakin banyak dan gigitan kaliper ke cakram pun semakin melemah.
Akhirnya, tanpa sadar pengemudi pun berkendara dengan kondisi rem yang bisa tiba-tiba mengalami blong dan dapat menyebabkan insiden kecelakaan.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR