GridOto.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono pada Kamis (19/9) sambangi proyek pengerjaan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek).
Kedatangannya guna meninjau progres pengerjaan jalan tol layang penghubung Jakarta dengan Cikampek yang memiliki panjang 36,4 km.
Basuki mengatakan kedepannya Tol Layang Japek ini akan dapat segera beroperasi setelah melakukan uji coba.
“Pada 23 September 2019 akan dimulai uji beban sehingga kita rencanakan pada November 2019, Insya allah bisa operasional,” kata Menteri PUPR Basuki melalui siaran resmi Setkab saat meninjau lokasi pembangunan Tol Layang Japek II di KM 13, Kamis (19/9) siang.
(Baca Juga: Lakukan Rekonstruksi Jalan di Tol Jakarta-Cikampek Minggu Ini, Jasa Marga Minta Maaf)
Saat ini pengerjaan Tol Layang Jakarta-Cikampek telah mencapai 96,5 persen sehingga dapat beroperasi pada bulan November.
Dengan beroperasinya jalan tol layang ini di bulan November diharapkan dapat memperlancar arus mudik Natal dan tahun baru 2020.
Basuki menambahkan, sebelum jalan tol layang ini mulai beroperasi akan ada beberapa tahapan pengujian yang harus dilalui.
Salah satunya adalah pengujian beban yang akan dilakukan menggunakan 16 truk dengan masing-masing truk berbobot 40 ton.
(Baca Juga: Asik! Tol Layang Japek II Beroperasi Saat Natal dan Tahun Baru)
Dari uji beban tersebut nantinya akan dinilai baik dari uji statis maupun dinamis.
“Tol ini juga diiawasi oleh Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ),” tegas Basuki.
Maka dari itu proses pengujian yang dilakukan pun tidak sembarangan demi menjaga keselamatan pengguna.
| Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
| Sumber | : | Setkab.go.id |
KOMENTAR