Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Modifikasi Jimny Lama Jadi Lebih Jangkung Ada Hitung-hitungannya

Aditya Pradifta - Jumat, 13 September 2019 | 17:10 WIB
Modifikasi Jimny lama jadi jangkung dipakai off-road ringan
Aditya Pradifta
Modifikasi Jimny lama jadi jangkung dipakai off-road ringan

GridOto.com - Modifikasi Jimny lama dibikin bergaya off-road enggak boleh asal pasang lift kit, ganti suspensi aftermarket yang sekadar mahal. Aslinya malah bisa mubadzir!

Hal pertama diperhitungkan ketika ingin bikin postur Jimny lebih jangkung perhitungkan bobot total atasnya lebih dulu. Alias konsep bodinya sudah matang.

"Kita tidak bisa langsung bikin kaki-kakinya, itu baru bisa dikerjain setelah matang konsep bodi. (Biar) Bobot atas terhitung maksimal," buka Dennis Emmanuel, bos MMC 4x4 di Pejaten, Jakarta Selatan.

Dahulukan matang konsep dan bobot bodi baru main ke kaki-kaki
Aditya Pradifta
Dahulukan matang konsep dan bobot bodi baru main ke kaki-kaki
Misalnya saja pemilihan mesin yang akan terpasang, bumper, winch, foot step, ban belakang, roof rack, roll bar, dan sebagainya ini harus dipertimbangkan.

"Spring weight ini penting, berat yang ditanggung per dan sokbreker dan bobot dibanding dengn (bobot) atasnya," tukasnya.

Sprung weight dan unsprung weight harus diukur dengan matang
Aditya Pradifta
Sprung weight dan unsprung weight harus diukur dengan matang
Setelah konsep bodi dan bobot atas matang baru bisa masuk ke urusan kaki-kaki.

"Contoh kita mau off-road, misal aja untuk crawling dengan tekukan-tekukan banyak berarti kita kan butuh travel suspensi yang banyak. Nah suspensi yang travelnya banyak itu didapat dari mana, dari kelenturan," jelas Dennis.

Namun jika set up suspensi lentur dengan banyak travel diberi beban melampaui kapasitas yang terjadi justru akan keras.

"Ya gak bisa heavy duty gitu dengan set up begitu ya hasilnya gak akan dapat fleksibilitas, kaku mobilnya. Kalau mau fleksibel suspensinya yaudah harus ada yang dikorbanin, barang bawaan gak bisa banyak-banyak," tukasnya lagi.

Kombinasi suspensi keras bisa cocok jika ingin bawa barang banyak
Aditya Pradifta
Kombinasi suspensi keras bisa cocok jika ingin bawa barang banyak
Lantas bagaimana jika ingin membawa barang banyak? Tentu set up harus diubah.

"Pasti ada resiko lain yang harus ditanggung, kalau dalam keadaan kosong ya jangan berharap fleksibel, pasti kaku, kan set up keras," sambung Dennis.

Pertimbangan lain yang lebih penting yakni travel dan full collapse dari per dan sokbreker.

Contoh modifikasi kaki-kaki Jimny Sierra untuk off-road ringan
Aditya Pradifta
Contoh modifikasi kaki-kaki Jimny Sierra untuk off-road ringan
"Kalau misalnya ditekan nih per dan ternyata full collapse-nya sampai 30 cm, berarti mesti cari sokbreker itu yang full collapse-nya antara 28-29 cm. Mesti ada gap supaya pas amblas begitu gak kehentak, gak mentok," jelasnya.

"Paling enak tuh dibikin main, per-nya sudah habis tapi sok-nya belum. Idealnya sih untuk sokbreker ada jarak sebelum mentok, sekitar 1 inci di bawah dan 1 inci di atas," pungkas Dennis.

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa