GridOto.com – Bagi pembalap tim Prema Racing, Sean Gelael dan Mick Schumacher, hasil race 2 F2 Italia hari Minggu (8/9/2019) seperti kebalikan dari race 1.
Pada race 1 F2 hari Sabtu malam WIB, Sean Gelael berhasil finish kesembilan dan mengantongi 2 point.
Sementara Mick Schumacher yang berpeluang menang, mesin mobilnya mengalami masalah.
Nah, di race 2 hari Minggu sore WIB, mobil Sean Gelael yang bermasalah dan Mick Schumacher mengoleksi 6 point.
(Baca Juga: Akhirnya! Sean Gelael Kembali Dapat Point di Race 1 F2 Italia)
Pembalap Indonesia Sean Gelael mengkui kesulitan di beberapa lap awal sulit saat balapan di sirkuit Monza.
“Saya merasa kami agak lambat di trek lurus, tetapi ada beberapa mobil yang bablas di tikungan pertama jadi saya sedikit pulih,” ucap Sean Gelael di keterangan resmi tim Prema Racing.
“Saya berada di belakang Latifi, tetapi masalah teknis terjadi,” ujar Sean yang setelah start dari urutan sembilan, posisinya terus melorot.
“Ini sedikit memalukan, tetapi inilah balapan, tidak mengherankan,” sebutnya.
Sementara itu Mick Schumacher yang start dari posisi 14, masuk finish di urutan 6 dan mencetak fastest lap.
“Hal positif dari balapan hari ini, saya bisa menyebut fastest lap, menunjukkan bahwa kami memiliki potensi untuk berada cukup jauh,” buka Mick Schumacher.
“Secara keseluruhan, ini adalah akhir pekan yang mengecewakan,” lanjutnya.
“Karena masalah teknis yang kami hadapi di race 1, menyebabkan posisi start yang buruk di balapan kedua,” terangnya.
(Baca Juga: Ini Penyebab Sean Gelael Hanya Bisa Finish Kesembilan di Race 1 F2 Italia)
“Jadi secara total kami mencetak poin lebih sedikit dari yang seharusnya, membuat kami frustasi,” tutur anak legenda balap F1, Michael Schumacher ini.
Pada klasemen sementara, Mick Schumacher bertengger di peringkat 11 dengan 51 point dan Sean Gelael di urutan 16 dengan 13 point.
Race 2 Italia ini menjadi milik Jack Aitken dari tim Campos Racing setelah menjalani pertarungan ketat.
Seri Formula 2 berikutnya akan berlangsung di Sochi, Rusia akhir September nanti.
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | Prema Power Team |
KOMENTAR