Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

f1

Konsekuensi Balapan Tambah Banyak, Akan Ada yang Dikurangi di F1

Rezki Alif Pambudi - Jumat, 30 Agustus 2019 | 15:30 WIB
Kalender F1 2020
Formula1.com
Kalender F1 2020

GridOto.com - Kalender sementara F1 2020 sudah diumumkan dengan total ada 22 seri, lebih banyak 1 seri dibanding tahun 2019.

Ada seri yang hilang yaitu F1 Jerman, sementara yang kembali F1 Belanda, lalu ada seri baru di Vietnam.

Dilansir GridOto.com dari F1i.com, bertambahnya seri ini ada konsekuensinya sob.

Karena jadwal yang sudah sangat padat, tim-tim di F1 dikabarkan setuju untuk mengurangi jumlah tes yang ada.

(Baca Juga: Jiyah! Baru Membela Tim Red Bull, Alexander Albon Kena Penalti di F1 Belgia)

Kabarnya, tes pramusim di Circuit de Barcelona-Catalunya (Montmelo) pada bulan Februari akan dipangkas.

Sampai tahun 2019 ini, tes pramusim dilakukan selama 2 pekan dengan masing-masing 4 hari.

Musim 2020 mendatang, kabarnya tes pramusim hanya akan diadakan dalam 3 hari dalam sepekan.

Selain itu, ada tes tengah musim di Bahrain dan Barcelona juga dihapus.

Tapi, tes pascamusim di Yas Marina (Abu Dhabi) malah ditambah 1 hari, jadi total ada 3 hari.

Tes pascamusim di Abu Dhabi ini mengharuskan pembalap muda binaan masing-masing tim untuk tampil selama 2 hari.

"Tes yang lebih sedikit, kami semua sudah setuju, kami pikir itu ide bagus," kata bos tim Haas, Guenther Steiner, dilansir GridOto.com dari F1i.com.

"Kami ubah 8 hari tes pramusim menjadi 6 hari, tes tengah musim selama 4 hari menjadi tidak ada, kami akan tetap bisa," jelasnya.

(Baca Juga: Kabar Buruk, Kimi Raikkonen Absen Karena Cedera di F1 Belgia)

Walaupun tiap tim setuju, tidak semua pembalap setuju soal pengurangan tes ini.

Romain Grosjean (Haas) misalnya, yang tidak masalah tes tengah musim dihilangkan.

Tapi Grosjean menyayangkan tes pramusim yang malah dikurangi harinya.

Pernyataan Grosjean ini didukung oleh pembalap Toro Rosso, Daniil Kvyat.

"Tes kami sudah sangat sedikit, kami seharusnya melakukan lebih banyak berkendara di atas trek, bukan tes di simulator, aku 100% tidak sepakat dengan pengurangan ini," tegasnya.

Selain itu, kekhawatiran juga diungkapkan oleh Pirelli, yang memasok ban F1.

Pirelli cukup khawatir karena F1 2021 akan mengalami perubahan besar soal ukuran roda dari 13 menjadi 18 inci.

Dengan tes yang lebih sedikit, lebih sedikit juga informasi dan data soal ban baru nantinya.

Editor : Fendi
Sumber : f1i.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa