GridOto.com - Belum lama ini, telah diberitakan rincian anggaran Pemprov DKI Jakarta untuk menggelar balapan Formula E (FE) tahun depan.
Dari total angka Rp 1,6 triliun, Rp 360 miliar disisihkan sebagai ‘commitment fee’ yang harus dibayarkan ke FIA untuk menyelenggarakan balapan mobil listrik tersebut.
Jumlah tersebut didapat dari mengkonversi commitment fee FE sebesar 20 juta Poundsterling ke Rupiah.
Tapi sebesar apa commitment fee tersebut dibandingkan dengan MotoGP dan Formula 1?
Irawan Sucahyono, Desainer Sirkuit Non-permanen dan Penasehat Sirkuit Sentul, menjawab pertanyaan tersebut dalam perbincangan santainya dengan kru GridOto.com.
(Baca Juga: Anggaran Gelar Formula E Kurang, Pemprov DKI Minta Dana Tambahan Hampir Satu Triliun!)
“Kalau kita mau masukin MotoGP, mereka akan minta 9 juta Euro,” ungkap Irawan kepada GridOto.com di bilangan Jakarta Barat.
Kalau dirupiahkan, jumlah tersebut menjadi Rp 144,5 miliar dengan kurs 1 Euro = Rp 15.711 ribu.
Ia mengatakan jumlah tersebut naik dari 7 juta Euro yang diminta saat Sirkuit Sentul menjadi tuan rumah MotoGP Indonesia di tahun 1997.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR