GridOto.com - Uji emisi gas buang kendaraan mulai ramai diperbincangkan setelah tingkat polusi udara di DKI Jakarta yang tinggi menjadi sorotan.
Tinggi rendahnya emisi gas buang mobil bisa diketahui bila Anda melakukan uji emisi pada mobil.
"Proses awalnya alat uji emisi harus dikalibrasi terlebih dahulu hingga seluruh angka parameter pengukuran berada di angka 0," buka Rendy, kepala mekanik bengkel Nawilis Radio Dalam, Jakarta Selatan kepada GridOto.com (19/8).
Parameter emisi gas buang pada alat uji emisi terdiri dari Karbon Monoksida (CO), Karbon Dioksida (CO2), Hidrokarbon (HC), Oksigen (O2), dan Lambda (A).
Hidupkan mesin mobil dalam kondisi idle hingga mencapai panas optimal serta putaran mesin mobil stabil di kisaran 800 sampai 900 rpm.
(Baca Juga: Banyak Untungnya, Ini Manfaat yang Didapat Kalau Ikut Uji Emisi)
Dalam kondisi ini, perangkat elektrikal seperti lampu dan audio serta AC mobil harus dalam keadaan mati agar tidak membebani kinerja mesin.
"Kondisinya harus seperti itu agar pengukuran gas buang bisa lebih akurat dan stabil," tegas Rendy.
Setelah itu masukkan slang sensor gas buang melalui lubang knalpot mobil.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR