Ratusan Pengguna Mobil Tua Berkumpul Tolak INGUB Pembatasan Usia Kendaraan

GridOto.com - Puluhan komunitas pecinta mobil klasik berkumpul sembari merayakan hari kemerdekaan Indonesia yang ke-74 di Parkir Timur Senayan, Jakarta.

Bertajuk 'Reunion, kami masih ada dan menolak punah' ratusan mobil klasik pun berhasil memadati area.

Seperti yang diungkapkan oleh Harys Prastyo mewakili komunitas Jakarta American Jeep.

"Intinya dari awal kami acaranya bahwa di klub kami hari ini sedang memperingati 17 Agustus hari kemerdekaan Bangsa Indonesia kita ini, intinya begitu," ujar Harys Prastyo kepada GridOto.com, Sabtu (17/8/2019).

(Baca Juga: ITW Usul Perluasan Genap Ganjil Jadi Pembatasan Penjualan Kendaraan Bermotor)

Selain itu, acara ini merupakan respon komunitas terhadap INGUB no 66 Tahun 2019 tentang larangan beroperasi mobil-mobil berumur di atas 10 tahun.

"Disamping itu juga teman-teman komunitas dibarengi dengan beberapa penandatanganan kesepakatan bersama untuk minta kompensasi ke pemerintah daerah untuk pembatasan kendaraan 10 tahun," jelasnya.

"Kebetulan karena semua komunitas pecinta mobil klasik datang dan kumpul disini," sambungnya.

Harys mewakili teman-teman komunitas pemilik mobil klasik memohon kompensasi kepada pemerintah soal pembatasan ini.

"Kami sepakat bersama minta kompensasi tentang pembatasan mobil klasik kita," kata Harys lagi.

(Baca Juga: Wacana Pembatasan Usia Kendaraan, Innova Community: Batasi Produksi dan Kepemilikan Mobil Baru di Jakarta)

"Saya sendiri mewakili dari Jakarta American Jeep tidak setuju, kalau mobil-mobil yang usianya lebih dari 10 tahun itu dibatasi, mobil klasik kami," tambahnya.

Harys juga menjelaskan, kalau ia memiliki sebuah Jeep Willys tahun 1944 dan tidak setiap hari beroperasi di jalanan.

(Baca Juga: Puluhan Mobil Klasik dari Komunitas PPMKI dan Land Cruiser Ramaikan Upacara 17 Agustus)

"Mobil saya itu keluar hanya di saat ada acara-acara klub dan bakti sosial, acara-acara klub itu juga macam-macam. Seperti bakti sosial ketika ada teman-teman kita yang membutuhkan"

"Baik itu di daerah-daerah terpencil yang membangun mushola, memperbaiki jembatan. Bahkan, teman-teman kita yang terkena bencana pun, kami dari Jakarta American Jeep selalu ikut andil dari bakti sosial itu," bebernya.