GridOto.com - Siapa yang tak kenal merek mobil sport terkemuka asal negeri spaghetti, Ferrari, yang selalu anggun dan kencang serta 'local'.
Tahukah sobat siapa pendiri merek mobil dengan logo kuda jingkrak tersebut?
Ia adalah Enzo Ferrari seorang pria kelahiran Italia pada 18 Februari 1898.
(Baca Juga: Mengenang Agung Hercules, Akrab di Dunia Otomotif, Pernah Berpartisipasi di Otobursa Tumplek Blek Lho!)
Tanggal 14 Agustus 2019, dunia mengenang 31 tahun meninggalnya Enzo Ferrari, yang meninggal di usia 90 tahun pada 14 Agustus 1988.
Pada masa mudanya, Enzo layaknya pemuda pada masa itu di mana mereka harus turut bela negara dalam perang dunia pertama.
Namun karena sakit keras, Enzo Ferrari harus dipulangkan pada 1918.
Lalu bagaimana ia bisa mendirikan perusahaan otomotif ternama seperti sekarang ini?
(Baca Juga: Mengenang Legenda F1 Ayrton Senna, Jorge Lorenzo Unggah Lukisan yang Bikin Merinding)
Pada awalnya, Enzo terjun ke dunia otomotif sebagai test driver dari CMN, sebuah perusahaan otomotif asal kota Milan, Italia.
Setelah itu Enzo melompat ke merek automaker asal Italia juga, Alfa Romeo, sebagai pembalap.
Sembilan tahun sebagai pembalap Alfa Romeo, akhirnya ia ditempatkan di divisi balap yang diberi nama Scuderia Ferrari (yang didirikan Enzo pada 1929) dan mulai menggunakan logo kuda jingkrak sekarang ini.
Akhirnya Enzo meninggalkan Alfa Romeo setelah bertengkar dengan bosnya pada 1939 dan memulai membuat perusahaannya sendiri.
(Baca Juga: Mitsubishi Bawa Legenda Paris Dakar untuk Reli Pakai New Triton di Tangerang)
Perusahaan yang baru dibangun Enzo ini memulai karier dengan membuat part untuk tim balap lain.
Tak lama, perusahaan Enzo diseret untuk membuat alat-alat perang, Mussolini.
Dibom oleh sekutunya sendiri, perusahaan Enzo pun hancur dan memaksanya pindah yang awalnya di Modena ke Maranello yang mana saat ini menjadi 'kandang kuda jingkrak' garapannya.
Dan setelah itu ia membangun perusahaan pembuat mobil yang dengan merek Ferrari S.p.A pada 1957.
(Baca Juga: Mengenang Roland Ratzenberger, Pembalap Yang Meninggal Bersama Senna)
Debut hebat Ferrari adalah dengan memenangkan balapan World Endurance Championship 24 Hours of Le Mans bersama Luigi Chinetti dan Peter Mitchell-Thomson menggunakan Ferrari 166M.
Setelah itu Ferrari mengikuti balap F1 sejak tahun 1950 sampai saat ini.
Bahkan Ferrari adalah satu-satunya automaker yang hingga saat ini tidak pernah absen pada ajang F1.
Mungkin banyak yang tidak tahu, Founder dari Lamborghini, Ferruccio Lamborghini dulunya merupakan pelanggan Enzo Ferrari.
(Baca Juga: Enggak Bawa Upgrade Mobil, Yakin Tim Ferrari Menang di GP F1 Jerman?)
Salah satu mobil yang dibeli pendiri Lamborghini itu adalah Ferrari 250 GT.
Namun karena sering komplain, Enzo pun mengamuk.
Yah begitulah karakter dari Enzo, keras dan tegas, karena memang tidak jarang ia diketahui mengalami perdebatan sengit.
Hal tersebut yang memancing Ferruccio mendirikan perusahaan pembuat mobil sendiri, Lamborghini, yang mana dulunya ia adalah pembuat traktor.
(Baca Juga: World Endurance Championship Buka Kelas Hypercar, Lamborghini Tergelitik Pingin Ikutan)
Mobil terakhir yang diluncurkan Ferrari sebelum meninggalnya Enzo yang mana juga menjadi legenda dari merek tersebut adalah Ferrari F40.
Mengenang jasa suksesornya, pada 2002 Ferrari meluncurkan mobil hypercar Ferrari Enzo di mana sebagai tribut untuk sang pendiri perusahaan.
Ferrari Enzo sendiri hanya dibuat 400 buah dan menggunakan mesin V12.
Terima kasih Enzo telah melahirkan mobil-mobil kencang nan menawan dan selalu memberikan penampilan apik di WEC dan F1.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | wikipedia.org,thedrive.com |
KOMENTAR