/photo/2019/06/10/1686545633.jpeg)
GridOto.com - Bicara soal filter udara, biasanya yang terlintas di pikiran adalah filter air intake yang berada di ruang mesin untuk memfiltrasi udara sebelum masuk ke ruang bakar.
Masih ada beberapa pemilik mobil yang belum tahu bahwa tunggangannya memiliki satu filter udara lainnya di dalam mobil, yaitu filter kabin atau disebut juga filter AC.
Lantas, apa perbedaan di antara kedua filter tersebut?
Perbedaan yang paling utama tentu saja ada pada fungsi dasar filter udara mesin dan filter kabin.
"Dua-duanya sebenarnya filter udara, cuma yang satu fungsinya untuk memfiltrasi udara yang masuk ke mesin. Sedangkan yang satu lagi untuk memfiltrasi udara yang masuk ke kabin," terang Mulyadi Lo, director PT Dinamik Indo Jaya, distributor K&N di Indonesia.
/photo/2019/06/10/1692991747.jpeg)
(Baca Juga: Biaya Penggunaan Filter Kabin Orisinal dan K&N, Mana Lebih Hemat?)
Selain fungsi dasarnya, posisi kedua filter pada mobil pun berbeda.
"Filter udara letaknya di corong intake, sedangkan filter kabin biasanya ada di balik dasbor, biasanya di dalam glovebox," sebut pria yang akrab disapa Cuncun.
Dari segi bahan, keduanya justru serupa, jika Anda menggunakan komponen orisinal atau OEM tandanya filter tersebut terbuat dari kertas.
"Kalau K&N dua-duanya menggunakan cotton gauze, tidak ada bedanya. Paling perbedaannya kalau filter udara mesin dia setelah dibersihakn disemprot minyak. Sedangkan filter kabin disemprot freshener," ungkap Cuncun.
Bicara masa pakai, keduanya memiliki usia yang hampir serupa.
/photo/2019/08/07/1244742338.jpeg)
(Baca Juga: Tak Cuma Filter Air Intake, K&N Punya Filter Kabin Yang Bisa Dicuci)
Namun, penggantian filter oleh bengkel resmi biasanya mengikuti anjuran interval pada buku manual.
Seperti filter udara mesin biasanya ada di angka 25.000 km, dan filter kabin biasanya ada di sekitar 20.000 km.
Sudah tahu ya sekarang perbedaan filter mesin dan filter kabin.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR