GridOto.com- Kecelakaan lalu lintas melibatkan Bus Agra Mas dengan Honda BeAT terjadi di Desa Dompilan, Kelurahan Jombor, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo Kamis (25/7/2019) pukul 23.00 WIB.
Insiden terjadi sesaat setelah bus yang dikemudikan Triyatno (45) warga Girimarto, Wonogiri, keluar dari SPBU dan hendak menyeberang jalan.
Saat bus bernopol B 7332 KGA ini hendak menyeberang ke jalur arah selatan (Wonogiri), tiba-tiba muncul kendaraan Honda BeAT yang dikendarai Joko Sulistyo (33) warga Manyaran, Wonogiri.
Motor tampak melaju dari arah selatan dengan kecepatan tinggi.
(Baca Juga: Kisah Bus Otonom di Austria Tabrak Ibu-ibu Sampai Terjatuh, Perusahaan Pengelola Langsung Diusut Polisi)
"Bus ini dari isi bensin, keluar mau menyeberang ke arah selatan, sedangkan pemotor dari selatan kencang, mengira jaraknya masih jauh," terang Kanit Lakalantas Polres Sukoharjo Iptu Jaelani Jumat (26/7/2019), dikutip dari Tribunsolo.com, Sabtu (27/7/2019).
Pengendara motor yang terkapar selepas menabrak bus, mengalami cedera serius di telinga, lutut kaki kanan patah, cedera kepala dan pendarahan hidung lantaran tulang hidung mengalami patah.
Sementara itu kondisi pemboncengnya, Tugino (34), Warga Karanganyar, juga mengalami pendarahan hidung dan telinga, cedera kepala berat, lutut kaki kanan patah, dan tulang hidung patah.
Karena kondisi kritis, kedua korban langsung dilarikan ke RSUD Ir Soekarno untuk penanganan medis.
(Baca Juga: Video Pengendara Yamaha NMAX Ngeyel Soal Busway, Auto Kena Hujat Netizen)
"Keduanya luka serius dan tidak sadar. Kemungkinan tidak membawa helm, karena di sekitar lokasi kejadian tidak ditemukan helm," imbuh Jaelani.
Kondisi Honda BeAT sendiri tampak menancap di fender bus dengan keadaan ringsek, sedangkan badan bus masih berada di halaman SPBU Jombor.
"Keadaan pengendara motor mabuk atau tidak kita belum tahu, karena masih nunggu visum dari dokter," pungkasnya.
Artikel ini dikutip dari Tribunsolo.com dengan judul "Tabrak Bus yang Keluar dari SPBU Dompilan Sukoharjo, Dua Pemotor Tanpa Helm Ini Alami Luka Serius"
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Tribunsolo.com |
KOMENTAR