GridOto.com - Marc Marquez dan tim Repsol Honda sangat yakin RC213V bisa lebih ngebut lagi dengan sasis baru berlapis karbon di bagian luarnya.
Setelah mengetesnya di Barcelona, Marc Marquez sempat mencoba lagi sasis ini di sesi practice MotoGP Jerman akhir pekan ini.
Tapi, Marc Marquez dan Honda masih takut memakai sasis ini buat balapan.
Makanya, untuk balapan, Marc Marquez memilih memakai sasis lama dengan bahan aluminium.
Marquez memilih tidak mengambil risiko karena informasi soal sasis ini masih belum maksimal.
(Baca Juga: Link Live Streaming MotoGP Jerman 2019, Misi Marc Marquez Raih Kemenangan ke-10 di Sachsenring)
"Kami sudah mencoba sasis baru dan kami juga mencobanya di Montmelo (Barcelona) dan ada potensi di sana. Kami mencoba di sini dan potensinya masih ada. Hanya saja kami harus lebih memahaminya," ungkap MM93 dilansir GridOto.com dari Crash.net.
"Benar sasis baru ini membuat kami bisa lebih cepat, tapi kami tidak tahu gimana jadinya kalau dipakai melebihi jarak balapan, jadi kami memilih kembali memakai yang lama," tegas Marquez.
Menurutnya, sasis ini masih belum siap.
Bisa jadi, jika dipakai untuk jarak yang lama, ada kemungkinan bisa bahaya.
Marc Marquez masih takut dan memilih aman saja dengan memakai sasis lamanya.
Menurutnya, tingkat keselamatan sasis baru ini masih belum meyakinkan.
"Kami tahu reaksi dari sasis lama dan yang baru, ada positif dan negatifnya," sambungnya.
"Efek negatifnya bisa saja membikin crash. Jadi hal ini harus dihindari, mungkin dengan sasis baru ini lebih cepat tapi aku tidak merasakan ini cukup aman untuk membuat 30 lap langsung," jelasnya.
(Baca Juga: Hasil Warm-up MotoGP Jerman: Marc Marquez Tercepat, Valentino Rossi Kesulitan)
Saat ini part berbahan karbon memang jadi tren di MotoGP.
Karbon punya bobot lebih ringan dibanding dengan yang konvensional memakai aluminium ataupun baja.
Misalnya saja di piringan cakram motor dimana hampir semua tim sudah memakai piringan cakram berbahan serat karbon.
Untuk sasis, masih perlu ada penelitian lebih dalam lagi nih.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Crash.net |
KOMENTAR