GridOto.com-PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (PT MMKSI) hari ini (2/7) resmi meluncurkan Mitsubishi Triton terbaru di Indonesia.
Mitsubishi Triton terbaru yang dirilis ini merupakan facelift generasi kelima.
Mitsubishi Triton generasi kelima ini pertama kali meluncur pada 2015.
Btw, kamu tahu enggak nenek moyang Mitsubishi Triton terbaru ini?
Kalau belum kenal, sana salim dan sungkem dulu sama Mitsubishi Forte.
(Baca Juga: Fitur Blind Spot Warning Mitsubishi Triton, Begini Cara Kerjanya)
Mitsubishi Forte adalah pick-up pertama Mitsubishi yang diluncurkan di Jepang pada 1978 atau sekitar 41 tahun lalu.
Forte dalam bahasa Italiano itu berarti "kuat" alias "strong" dalam boso jowo.
Soalnya, pick-up itu memang mobil buat kerja keras, jadi mesti setroooong tanpa perlu minum jamu.
Mitsubishi Forte generasi pertama ini cuma tersedia dalam varian single cab.
Mitsubishi Forte memiliki desain sangat khas, yaitu moncong panjang, sepasang lampu bulat kembar, dan airdam skirt.
(Baca Juga: Ternyata Begini Cara Kerja Fitur UMS di Mitsubishi Triton Terbaru)
Dimensi Mitsubishi Forte, 4.690 mm, 1.650 mm, dan 1.560 mm (PxLxT).
Untuk mesinnya di Jepang pakai 4G32 yang memiliki 4-silinder dengan kapasitas 1.597 cc SOHC 8 valve bertenaga 68 dk.
Namun, untuk versi ekspor memakai mesin bensin 2.000 cc (G63B) atau 2.600 cc (4G54) dan mesin diesel 2.300 cc (4D55) dan 2.500 cc (4D56).
Transmisinya manual semua, 4-speed atau 5-speed.
Di generasi ini, tepatnya pada 1980, Mitsubishi untuk pertama kalinya memasang sistem 4x4.
(Baca Juga: Mitsubishi Triton Terbaru, Pick-up dengan Segudang Fitur Canggih)
Oh ya, pada generasi ini Mitsubishi Forte banyak di-rebadge atau dijual dengan merek pabrikan lain seperti Chrysler D-50, Dodge Ram 50, dan Plymouth Arrow Truck.
Di Jepang ama Mitsubishi Forte dipakai hingga 1991, setelah ini pick-up Mitsubishi dipanggil Strada.
Namun, untuk pasar ekspor nama yang diberikan Mitsubishi adalah L200 atau Triton.
Okay, sudah kenal ya, kalau ketemu di jalan jangan lupa salim ya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR