GridOto.com - Remap ECU (Electronic Control Unit) atau komputer mobil adalah memasukkan data settingan baru ke dalam program ECU.
ECU merupakan komponen elektronik yang pastinya membutuhkan suplai listrik dari aki.
Banyak pertanyaan bahwa apakah remap ECU akan hilang bila terminal kepala aki dicabut saat ingin mengganti aki?
Apa settingan remap ECU akan kembali ke awal?
Saat GridOto.com menemui Asep Mcgyver saat melakukan remap ECU on street ini, dirinya menjelaskan semuanya.
(Baca Juga: Ternyata Segini Biaya untuk Remap ECU Mobil Bensin di Asep McGyver)
"Untuk remap ECU itu permanen, jadi data asli di hapus dan di tulis ulang dengan data baru yang sudah di setting sebeumnya, jadi mitos kalau cabut aki akan menghilangkan data di ECU tersebut," ucap Asep Rukmaya, nama asli Asep Mcgyver.
Karena mencabut aki tidak akan membuat ECU kehilangan data dari hasil remap sebelumnya.
Pun demikian dengan anggapan bahwa ECU akan kembali ke settingan pabrikan.
Hal ini pun mitos mengingat data asli pabrikan sudah diganti secara permanen.
Jadi nggak akan settingan remap ECU kembali ke settingan awal.
(Baca Juga: Remap ECU Oleh Asep McGyver Hanya Lewat Satu Lubang Ini, Simpel Banget)
"Paling data seperti karakter pengendara yang tersimpan di ECU akan hilang. Data ini otomatis tersimpan di ECU karena akan membaca karakter pengendara mobil tersebut, namun ini tidak menjadi masalah," tambah Asep McGyver yang asli Bandung ini.
Kalau data ini hilang, maka ECU akan membaca data baru dan di simpan ke memory ECU.
Namun, alangkah lebih baiknya untuk mengganti aki baru lakukan dengan sistem jumper.
Jadi data yang tersimpan di memory ECU tidak akan hilang dan settingan seperti jam juga tidak akan hilang.
Nah, ternyata cuma mitos kan sob.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR