GridOto.com - Empat mantan pegawai Ford Motor Company mengaku perusahaan pembuat mobil Amerika tersebut memecat mereka demi hindari bayar uang pensiun.
Empat pegawai tersebut dipecat karena umur mereka sudah mendekati usia pensiun.
Hal tersebutpun dikasuskan oleh keempat mantan pegawai pembuat mobil asal Amerika tersebut.
Berkas-berkas gugatan pun mereka serahkan ke pengadilan distrik di Detroit.
Pegawai yang dipecat oleh Ford pun level leadershipnya sudah mencapai white-collar (kerah putih) dimana dianggap sebagai level profesional dengan keterampilan khusus.
(Baca Juga: Ford Focus RS ini Juga Punya Kabin dan Mesin Gahar, Power Tembus 671 DK!)
Mereka pun menyebutkan bahwa Ford mentargetkan pegawai yang sudah mendekati umur kerja 30 tahun di perusahaan itu atau yang berumur mendekati 55 tahun juga akan merasakan hal yang sama seperti mereka.
Dilansir dari Detroitnews.com, gugatan tersebut berisi tentang Ford Motor Company yang melanggar seksi 510 tentang pensiunan pegawai dan jaminan hari tua yang menyasar pegawai utamanya yang memiliki dana pensiun besar.
Hal ini kemungkinan bersangkutan dengan alogaritma pengurangan pengeluaran perusahaan yang diumumkan pada Mei lalu oleh Chief Executive Ford Motor Company, Jim Hackett.
"Mereka (Ford) berusaha menghilangkan orang-orang ini dari daftar pengeluaran perusahaan bukan karena kerja buruk atau posisi yang tidak tersedia, namun mereka ingin memangkas pengeluaran dari pensiunan, dan hal itu adalah ilegal," ujar Kuasa hukum dari pegawai yang dipecat tersebut, Michael Pitt.
(Baca Juga: Jadi Ikon Komunitas , Ford Country Sedan Pilih Konsep Pantai!)
Pihak Ford Motor Company sendiri menganggap tuntutan ini tanpa basis dan alasan yang jelas.
Mereka mengatakan proses pengambilan keputusan mereka lakukan secara hati-hati, berdasar pertimbangan yang layak.
Namun menurutnya memang status pensiun tidak jatuh untuk pegawai yang dipecat tersebut.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | detroitnews.com |
KOMENTAR