GridOto.com - Buat kamu pengguna motor matik, jangan asal pakai saja sampai lupa buat dirawat ya.
Salah satu komponen di mesin motor matik yang mestinya jangan sampai kelewat buat dicek adalah van belt atau yang biasanya disebut v-belt.
Karena posisinya ada di dalam mesin ya cara melihatnya harus bongkar mesin.
Tentu repot kalau bongkar-bongkar terus, jadi kapan sih patokan waktunya ganti v-belt?
(Baca Juga: Ini Akibatnya Jika Memaksakan V-Belt Rusak Sampai Putus di Jalan)
Bicara interval pemakaian, V-belt mempunyai jadwal kedaluwarsa mencapai 25 ribu km sejak dipakai.
Selain merujuk pada waktu pemakaian, masa penggantian V-belt skutik juga bisa ditentukan dari ciri-ciri fisik.
Contohnya jika V-belt sudah mulai getas atau muncul tanda-tanda retakan, itu tandanya sabuk wajib diganti, demi menghindari putus di tengah jalan.
Selain dari tanda-tanda retakan, V-belt yang sudah tidak layak pakai bisa dilihat dari sisi samping belt.
Bila sudutnya sudah terlalu tajam artinya V-belt sudah mulai aus dan wajib diganti.
V-belt yang aus biasanya akan menimbulkan suara berisik di area CVT.
Nah mungkin saja kamu pengguna motor matik yang odometernya sudah di atas 25 ribu km, ada baiknya dicek kondisi v-beltnya walau belum muncul suara-suara berisik.
Karena lebih baik mencegah daripada harus dorong motor di jalan, Sob!
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR