Ini Istilah Pre-Ignition Pada Ruang Bakar, Berhubungan Dengan Busi

GridOto.com-Proses pembakaran di ruang bakar memang harus sempurna.

Pre-ignition artinya campuran udara-bahan bakar yang terbakar duluan sebelum busi memercikan api.

Ternyata terjadinya pre-igniton di ruang bakar ini salah satunya disebabkan oleh pemilihan busi yang salah.

Lho kok bisa?

Ryan/GridOto.com

self cleaning pada busi sangat dibutuhkan

(Baca Juga: Begini Maksud Kode Yang Terdapat Di Badan Busi, Bukan Sekedar Pajangan)

Saat berbincang-bincang dengan Diko Oktaviano yang menjabat sebagai Technical Support Product Specialist NGK Busi Indonesia, dirinya pun menjelaskannya.

"Pre-ignition merupakan terjadinya proses pembakaran lebih cepat dari timing loncatan api busi. Jadi bahan bakar dan udara sudah terbakar lebih dahulu oleh elektroda busi," ucap Diko panggilan akrabnya.

Suhu ruang bakar yang melebihi 800 derajat celsius atau bahkan bisa mencapai 950 derajat celcius akan membuat elektroda busi menjadi sumber panas.

Pre-ignition ini sangat merugikan mesin mobil.

Selain suhu ruang bakar yang teramat tinggi, suhu mesin keseluruhan pun juga akan tinggi.

Overheat pun akan cepat terjadi.

istimewa

penjelasan busi tipe panas atau tipe dingin

(Baca Juga: Begini Efek Pada Mesin Mobil Bila Menggunakan Kode Busi Tidak Standar)

Selain itu, tenaga mesin mobil pasti akan jauh berkurang atau loyo.

Salah satu penyebab terjadinya pre-ignition salah satunya dari pemilihan busi yang tidak tepat.

Seperti yang kita ketahui bahwa setiap mesin mobil pasti memiliki tipe busi yang berbeda-beda pula.

Ini sudah dihitung oleh setiap pabrikan agar sesuai dengan kebutuhan mesin.

"Kalau mesin mobil menggunakan busi tipe dingin lalu digunakan busi tipe panas maka akan mempercepat naiknya suhu ruang bakar yang akan menyebabkan pre-ignition dan overheat," tambah Diko.

Maka ada baiknya gunakan tipe busi yang sesuai peruntukkan agar menjaga kondisi suhu ruang bakar tetap ideal.