GridOto.com - Selama arus mudik dan balik lebaran 2019 ini ada sembilan korban yang tewas di wilayah Tulungagung Jawa Timur.
“Ada peningkatan korban meninggal dunia sebanyak tiga orang jika dibanding tahun sebelumnya,” terang Kanit Laka Lantas, Satlantas Polres Tulungagung, Iptu Diyon Fitriyanto.
Tetapi dari sisi kuantitas, kecelakaan tahun 2019 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2018 kemarin.
Tahun 2019 ini hanya ada 12 kecelakaan selama Operasi Ketupat Semeru.
Jumlah itu hampir berkurang 50 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 21 kecelakaan selama operasi ini digelar.
(Baca Juga: Angka Kecelakaan di Libur Lebaran 2019 Turun 65 Persen, Ini Alasannya)
“Dari sisi fatalitas memang meningkat, dari 12 kecelakaan, sembilan korban meninggal dunia,” sambungnya.
"Menurunnya angka kecelakaan sebagai indikasi berhasilnya pendidikan kelalulintasan," kata Diyon.
Masyarakat mulai sadar akan pentingnya kepatuhan berlalu lintas untuk keselamatan.
Selain itu upaya penegakkan hukum juga memicu masyarakat semakin patuh dan taat berlalu lintas.
(Baca Juga: Pakai Airbag Eksternal, Dampak Kecelakaan Diklaim Bisa Turun Sampai 40 Persen)
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Tribunjatim.com |
KOMENTAR