GridOto.com - Tim Renault mendapat hasil bagus di F1 Kanada akhir pekan lalu dengan P6 buat Daniel Ricciardo dan P7 buat Nico Hulkenberg.
Namun, ternyata Nico Hulkenberg tidak benar-benar puas dan senang dengan yang didapatkannya di F1 Kanada kemarin.
Hulkenberg kecewa dengan team order yang dilakukan Renault kepadanya.
Jadi, Daniel Ricciardo melakukan pit stop 8 lap lebih cepat dari pit stop Nico Hulkenberg.
(Baca Juga: Jadwal MotoGP Catalunya Akhir Pekan Ini, Jangan Sampai Ketinggalan!)
Dengan ban yang lebih fresh, Hulkenberg bisa mengejar ketertinggalannya dengan beberapa pembalap, termasuk dengan Ricciardo.
Sebenarnya, Hulkenberg bisa saja menyalip Ricciardo.
Sayangnya, tim Renault melakukan team order dengan melarang Hulkenberg melakukan itu.
Tim Renault lebih memilih mengamankan posisi itu agar posisi Daniel Ricciardo tidak bisa disalip pembalap tim lain jika nanti disalip Hulkenberg.
(Baca Juga: Tak Kunjung Catatkan Kemenangan di MotoGP 2019, Valentino Rossi Sebut Masalah Yamaha Belum Terselesaikan Sejak 2016)
Dengan di belakang, Hulkenberg bisa melindungi Ricciardo untuk meraih hasil yang sekarang ini.
Tapi bos tim Renault terpaksa karena risikonya, posisi Ricciardo bisa hilang dengan ban yang sudah lebih aus itu.
"Daniel memakai ban lebih lama dari Nico, dan dia juga disaingi beberapa pembalap cepat, jadi jelas bannya sudah tidak bagus lagi," kata Cyril Abiteboul, bos tim Renault, dilansir GridOto.com dari F1i.com.
"Mungkin Nico bisa menyalipnya, tapi kami bilang kami butuh hasil ini, aku tidak senang melakukannya karena itu bukan gaya kami, dan kami berusaha menghindari itu," sambungnya.
Abiteboul mengaku sudah mengobrol dengan Hulkenberg.
"Dia sebal. Dan aku paham kenapa dia sebal," sambungnya.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | f1i.com |
KOMENTAR